GOPOS.ID – Belum lama ini beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang karyawan minimarket mengamuk hingga memukul dan menendang barang jualan. Aksinya itu terekam kamera dan viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @fakta.jakarta, seorang karyawan minimarket tampak sedang meluapkan kemarahannya. Kemarahan itu dilampiaskannya dengan cara memukul tumpukan dus yang tersusun rapi.
Tidak puas hanya memukul, pria itu juga menendang berkali-kali tumpukan dus berisi barang untuk dijual hingga robek dan berjatuhan ke lantai. Dalam keterangan unggahan, pria itu diduga tengah emosi karena lelah bekerja.
“Petugas minimarket tendang barang jualan diduga karena kelelahan bekerja. Ia menonjok beberapa kali dos yang tersusun rapih. Tak puas menonjok lantas pria tersebut menendang dos itu berkali-kali sampai akhirnya berjatuhan,” tulis akun Instagram @fakta.jakarta dalam keterangan unggahannya.
Hingga kini belum diketahui di mana lokasi video tersebut diambil dan apa alasan pasti pria itu melakukan aksinya. Namun sejak pertama kali diunggah, video tersebut langsung mengundang beragam reaksi netizen.
Beberapa netizen menilai apa yang dilakukan karyawan tersebut adalah hal yang merugikan dirinya sendiri. Netizen juga memintanya untuk istirahat jika kelelahan bekerja, bukan mengamuk.
“Capek istirahat bang, klo ngamuk gitu yg ilang malah kerjaan bukan capek nya,” tulis akun @ini***.
“Selelah-lelahnya orang bekerja, kalau masih bisa meledak begitu berarti energinya masih banyak. Bukan pekerjannya yg berat, kesabarannya yg kurang,” tulis akun @joh***.
“Yg namanya kerja itu capek tuan. Mau itu cape fisik atau cape otak. Kalau ga mau cape, ya nganggur. Diluar sana banyak orang2 yg membutuhkan pekerjaaan. Tinggal kita nya aja mau bersyukur atau tidak,” tulis akun @osa***.
“Bahaya kalo punya istri nih,” tulis akun @hey***.
“Kaya yang paling cape sedunia aja,” tulis akun @raf***.
“Lebih baik cape kerja drpd cape nganggur.. masih banyak yang mau makan tapi harus cari sisa sampah sayur/masakan,” tulis akun @elz***. (Nisa/Gopos)
