GOPOS.ID, BONE BOLANGO – Polres Bone Bolango mengungkap hasil penyelidikan insiden peledakan Waduk Bulango Ulu, Selasa (3-6-2025).
Kasat Reskrim Polres Bone Bolango, AKP Yudhi Prastyo menyampaikan usai melakukan penyelidikan serta indentifikasi akan kasus tersebut pihak kepolisian menyimpulkanÂ
“Saat ini kita temukan titik terang dan penyelidikannya selesai,” ucap dia.
“Sampai dengan saat ini, belum kami temukannya unsur kelalaian,” ujarnya.
Kronologis Singkat Kejadian Peledakan (Blasting) di Bendungan Bulango Ulu.
Awalnya dalam kegiatan peledakan tersebut ada 50 titik Peledakan di lokasi bendungan tersebut. Pada saat melakukan peledakan di 50 titik tersebut, tersisa ada 8 titik yang missfire (tidak meledak).
Berdasarkan instruksi dan prosedur yang berlaku jika ada ledakan yang tidak meledak maka harus segera di ledakan, karena dapat membahayakan lingkungan dari tempat kerja.
“”Akhirnya delapan titik yang tidak meledak kemudian memang harus diledakkan,” ujar dia.
“Setelah 8 dinamit diledakkan dinyatakan selesai oleh pengawas kegiatan,” sambungnya.
Korban Meninggal Usai Peledakan Selesai Dilaksanakan.
Setelah dinyatakan aman, tiga orang yang berada di TKP termasuk korban kembali ke tempat yang aman yakni naik ke atas posko usai peledakan.
“Salah satu saksi melihat korban sempat melepas helm dan sepatu miliknya Â
“Dan setelah itulah beliau terpeleset langsung ke jurang sedalam kurang lebih 10 sampai 15 meter kebawah jurang,” ujarnya menerangkan.
Yudhi menyampaikan hasil ini dilakukan berdasarkan pemeriksaan saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian. Pihaknya juga sudah meminta sejumlah dokumen terkait kegiatan peledakan tersebut.
“Yang bersangkutan meninggal usai melaksanakan pengeboman,” ucapnya. (Putra/Maryam/Gopos)