GOPOS.ID, TILAMUTA – Polres Boalemo terus mendalami insiden kecelakaan maut yang menewaskan seorang pengendara sepeda motor, Hartono Mopangga (45) di ruas Jalan Trans Sulawesi, tepatnya di Desa Mohungo, Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Rabu (28/05/2025).
Sebelumnya terinformasi, peristiwa memilukan ini melibatkan sepeda motor Yamaha Nmax bernomor polisi DM 3315 CO yang dikendarai korban dengan sebuah truk Isuzu dengan nomor polisi DN 8411 KN yang dikemudikan oleh Pangile (70), warga Dusun Tinombala, Kecamatan Ongka Malino, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Kanit Lantas Polres Boalemo, Bripka Abdul Gafur Mayang menyampaikan, kecelakaan terjadi saat korban berupaya mendahului truk dari arah Desa Lahumbo menuju Pasar Tilamuta. Namun nahas, diduga karena kondisi jalan yang licin akibat hujan, Hartono kehilangan kendali dan terjatuh di jalur kendaraan berat tersebut.
“Truk yang berada tepat di belakangnya tidak sempat menghindar dan langsung melindas tubuh korban. Korban mengalami luka berat dan meninggal dunia di tempat kejadian dengan kondisi mengenaskan,” ujar Gafur.
Gafur juga menyampaikan bahwa jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Clara Gobel Boalemo, untuk keperluan visum dan penyelidikan lebih lanjut.
“Polisi juga telah mengamankan sopir serta kedua kendaraan yang terlibat sebagai barang bukti,” ungkap Gafur.
Menurutnya, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara menunjukkan faktor kecepatan kendaraan serta kondisi jalan yang basah menjadi pemicu utama kecelakaan. Polisi juga akan memeriksa sejumlah saksi mata yang berada di lokasi kejadian untuk memperkuat proses penyelidikan.
“Kami masih mendalami kejadian yang dilakukan oleh masing-masing pihak. Pemeriksaan terhadap sopir truk juga sedang berlangsung,” jelas Gafur.
Pihaknya berharap pihak kepolisian kembali mengimbau masyarakat pengguna jalan, khususnya pengendara roda dua dan kendaraan berat agar lebih berhati-hati dalam berkendara.
“Kami menghimbau kepada masyarakat mengutamakan keselamatan dalam berkendara, terutama saat kondisi cuaca tidak mendukung,” tutup Bripka Abdul Gafur.(Yusuf/Gopos)