GOPOS.ID, BUNTULIA – Hari Santri Nasional dimanfaatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato untuk nonton bareng (nobar) film Tepatilah Janji bersama ratusan santri, di Pondok Pesantren Al-Khairat Buntulia, Selasa malam (22/10/2024).
Tujuan nonton film tersebut untuk menyebarkan pesan kepada generasi muda agar sadar politik. Di sisi lain, film ini juga dimaksud untuk menarik perhatian pemilih pemula agar mau menyalurkan hak pilihnya di hari pencoblosan pada 27 November 2024 mendatang.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan mampu meningkatkan partisipasi pemilih pemula pada Pilkada 2024, sekaligus menumbuhkan kesadaran politik dan rasa tanggung jawab sosial di kalangan santri.
Pelaksana Harian Ketua KPU Pohuwato Iwan Dolongseda mengatakan, pemutaran film ini telah dilakukan sebelumnya, saat Pemilihan Legislatif (Pileg), KPU memutar film berjudul “Kejarlah Janji” di Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Randangan.
“Pilkada kali ini kami memilih film ‘Tepatilah Janji’ untuk diputar di Pesantren Al-Khairat Buntulia, dapat memberikan edukasi penting bagi pemilih pemula, khususnya santri yang sudah terdaftar sebagai pemilih,” ujar Iwan.
Iwan menuturkan pentingnya sosialisasi bagi generasi Gen Z, karena jumlah pemilih pemula di Kabupaten Pohuwato mencapai sekitar 30.226 orang.
“Kami harap peserta sosialisasi dapat menjadi duta informasi bagi teman-teman lainnya, agar lebih banyak pemilih pemula yang ikut berpartisipasi dalam Pilkada nanti,” tutur Iwan.
Olehnya Iwan menyampaikan pesan kepada santri yang telah memenuhi syarat sebagai pemilih untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024.
“Kami berharap adik-adik santri hadir di TPS, untuk berpartisipasi dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato,” tutup Iwan.(Yusuf/Gopos)