GOPOS.ID, GORONTALO – Bagi yang gemar bermain judi toto gelap (togel), sebaiknya segera dihentikan. Di samping dilarang agama, judi togel juga melanggar hukum. Ancaman pidana bagi pelaku judi togel tak main-main. Bisa dipenjara paling lama 10 tahun.
Hal itu sebagaimana dialami empat warga Jl. Bali, Kelurahan Paguyaman, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Masing-masing TR alias Tatan (46), SA alias Supriyanto (46), UD alias Ulin (53) serta LR alias Lukman (54). Kempatnya diamankan tim alap-alap Sat Resrkrim Polres Gorontalo Kota karena sedang bermain judi remi dan togel, Sabtu (20/7/2019)
Kapolres Gorontalo Kota AKBP Robin Lumban Raja, SIK., M.Si melalui Kasat Reskrim AKP Deni Muhtamar,S.Sos menerangkan, keempat warga tersangka judi remi dan togel dijerat pelanggaran Pasal 303 ayat 1, huruf 1e, 2e, 3e, dan ayat 3 KUHP.
“Ancaman hukumannya berupa pidana penjara paling lama 10 tahun,” ujar Deni Muhtamar.
Baca juga: Di Boalemo, Orok Bayi Dibuang di Pinggir Sungai
Pasal 303 ayat (1) KHUP menyebutkan diancam pidana penjara paling lama 10 tahun atau denda paling banyak Rp25 juta barang siapa tanpa mendapat izin:
1e. dengan sengaja menawarkan atau memberikan kesempatan untuk permainan judi dan menjadikannya sebagai pencaharian, atau dengan sengaja turut serta dalam suatu perusahaan untuk itu;
2e. dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatan kepada khalayak umum untuk bermain judi atau dengan sengaja turut serta dalam perusahaan untuk itu, dengan tidak peduli apakah untuk menggunakan kesempatan adanya sesuatu syarat atau dipenuhinya sesuatu tata cara;
3e. menjadikan turut serta pada permainan judi sebagai pencarian.
Selanjutnya pada ayat (3) disebutkan, Yang disebut permainan judi adalah tiap-tiap permainan, di mana pada umumnya kemungkinan mendapat untung bergantung pada peruntungan belaka, juga karena pemainnya lebih terlatih atau lebih mahir. Di situ termasuk segala pertaruhan tentang keputusan perlombaan atau permainan lain-lainnya yang tidak diadakan antara mereka yang turut berlomba atau bermain, demikian juga segala pertaruhan lainnya.
Menurut Deni Muhtamar, saat ini keempat pelaku judi togel masih menjalani pemeriksaan di Sat Reskrim Polres Gorontalo Kota.(isno/gopos)