GOPOS.ID, MANADO – Hanya berselang 9 jam kejadian kebakaran terjadi di wilayah Kota Manado. Sebelumnya kebakaran melanda kawasan pertokoan di Lorong Heppy, Kelurahan Calaca, Kecamatan Wenang. Menyusul satu rumah di Kelurahan Ranotana Weru, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulawesi Utara juga hangus terbakar, Senin (14/2/2022) malam.
Informasi yang dihimpun gopos.id kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 22.06 Wita. Berawal saat saksi bernama Andre Kasalang bersama 3 orang temannya nongkrong dipangkalan ojek di depan tempat kejadian perkara TKP.
Tiba-tiba mendengar bunyi ledakan berasal dari rumah keluarga Sarongsong-Lumenta. Spontan Andre bersama ketiga rekannya mengecek sumber ledakan tersebut dan ternyata sudah mengeluarkan api.
Nova Nelvi Sarongsong Lumenta, selaku pemilik rumah saat kejadian berada di dalam rumah. Sambil nonton di ruang tamu dan mendengar bunyi ledakan, langsung membangunkan anaknya berada di dalam kamar.
“Mendengar suara dari luar, ada kebakaran. Sehingga dengan spontanitas saya lari keluar bersama anak,” ucap Nova.
Semntara itu, Alfonso tetangga korban lagi santai di rumah. Tiba-tiba mendengar teriakan ada kebakaran dan bergegas keluar rumah melihat gumpalan asap tebal yang disertai api yang berasal dari rumah keluarga Sarongsong Lumenta-Tenda.
“Mengetahui itu, saya langsung menghubungi pemadam kebakaran Pemkot Manado,” kata dia.
Api baru bisa dipandamkan setelah 9 unit mobil damkar milik Pemprov Sulut dan Pemkot Manado dibantu oleh aparat TNI-Polri. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai sekitar 1,5 miliar. (isno/gopos)