GOPOS.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto memberikan angin segar untuk guru dan dosen jelang hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80. Prabowo menjanjikan akan menaikkangaji guru dan dosen.
Saat penyampaian pidato Nota Keuangan dalam rangkaian Sidang Tahunan yang digelar di Kompleks Gedung Parlemen itu, Prabowo menyampaikan pihaknya akan megucurkan anggaran sebesar Rp178,7 Triliun utuk anggaran pendidikan.
“Untuk gaji guru, penguatan kompetensi dan kesejahteraan guru serta dosen dialukasikan sebesar Rp178,7 triliun,” katanya dalam Pidato Nota Keuangan di Gedung DPR, Jumat (15/8/2025), mengutip Suara.com
Tidak hanya guru dan dosen, pemerintah juga melanjutkan program beasiswa untuk siswa dan mahasiswa. Dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan ada 21,1 juta siswa yang menjadi target penerma manfaat beasiswa Program Indonesia Pintar. Hal ini untuk mendorong untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan dasar dan menengah.
“KIP kuliah untuk 1,2 juta mahasiswa. Dan peningkatan kualitas fasilitas sekolah kampus dialokasikan sebesar Rp150,1 triliun,” lanjut Presiden.
Lebih jauh, Prabowo juga menyampaikan bahwa pihaknya juga masih menjadikan instrumen investasi SDM jangka panjang melalui program beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) sebagai prioritas di dalam pemerintahannya. Sehingganya, pemerintah di tahun anggaran berikutnya menargetkan penyediaan beasiswa bagi 4.000 mahasiswa.
“Semua untuk mewujudkan generasi cerdas inovatif produktif yang siap bersaing di panggung global. Kita harus mengejar ketertinggalan kita di bidang sains, teknologi, engineering dan matematika,” jelasnya. (Abin/Gopos)