GOPOS.ID, ZLOE – Ikan merupakan bahan pangan yang dapat diolah menjadi beragam kuliner. Salah satu kuliner dengan bahan dasar ikan ialah abon.
Ya, abon Ikan kini menjadi pilihan bagi generasi Z, apalagi mereka yang kesehariannya ngekos.
Abon ini merupakan jenis makanan awetan yang terbuat dari ikan laut yang diberi bumbu, diolah dengan cara perebusan dan penggorengan. Abon ikan sendiri mempunyai bentuk lembut, rasa enak, dan bau khas, serta memiliki daya simpan yang relatif lama.
Abon ikan sendiri dapat dinikmati secara langsung maupun bersama dengan pangan lainnya. Di Gorontalo sendiri, tidak sulit untuk menemukan kuliner yang satu ini. Salah satunya ialah Abon Ikan Lira.
Abon Ikan Milik Ira Susanto Malik sendiri telah diproduksi sejak tahun 2013. Rumah Produksi Abon Ikan Lira yang beralamat di Desa Dulamayo, Kecamatan Bongomeme tersebut telah memiliki karyawan sekitar 8 orang.
Abon Ikan Lira tersebut menggunakan bahan baku Ikan Cakalang, Ikan Tuna dan juga Ikan Roa yang diproduksi tanpa bahan pengawet dan tanpa MSG.
Baca juga :‘Angkringan Li Oma’ Tempat Nongkrong Seru dengan Suasana Outdoor
“Saya menghindari pakai MSG dan tidak pakai minyak dalam memproduksi Abon Ikan. Karena zaman sekarang kan banyak orang yang sudah paham dengan kesehatan,” ucapnya.
“Nah, kalau bisa dibilang target pasar saya adalah orang-orang ini. Selain itu dalam mengemas Abon Ikan saya juga menggunakan kemasan bukan plastik atau plastik yang aman untuk makanan dan bukan sekali pakai,” jelas Ira.
Untuk membuat Abon Ikan sendiri, Ira mengaku membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam dengan menggunakan tungku. Abon Ikan miliknya pun dijual dengan harga Rp. 32.500 per 150 gram, Rp. 55.000 per 250 gram, Rp. 90.000 per 500 gram dan Rp. 110.000 per 1 kilogramnya.
Baca juga :Mencicipi Ilabulo Diponegoro: Kenyal, Gurih dan Tetap Eksis
Abon Ikan Lira ini pun memiliki ketahanan selama 1 bulan di suhu ruangan dan tahan selama 8 bulan serta tidak berubah rasa di dalam kulkas dalam keadaan tertutup. Hmmm.. tertarik mencoba abon ikan yang satu ini? (ndi)
