GOPOS.ID, GORONTALO – Perkembangan teknologi informasi dewasa ini membuat akses internet semakin mudah dan murah. Akan tetapi perkembangan tersebut tak lepas dari sisi negatif. Di antarnaya penyebaran hoaks, ujaran kebencian, serta ponografi.
Menyikapi fenomena tersebut, Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfo Statistik) Provinsi Gorontalo membekali masyarakat mengenai internet sehat. Salah satunya kepada kalangan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Bina Taruna Gorontalo, Sabtu (24/8/2019). Pembekalan dilakukan melalui sosialiasi dalam bentuk diskusi terpumpun pemanfaatan internet sehat, cerdas, dan kreatif. Diskusi ini diikuti oleh mahasiswa baru regular maupun kelas ekstensi.
“Mereka antusias menerima pembekalan dari narasumber yang berprofesi sebagai akademisi juga anggota KPID Gorontalo, Ach Risa Mediansyah,” kata Leisyawati Ali, Kepala Seksi Saluran Komunukasi Publik, Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi Gorontalo, dilansir laman resmi Provinsi Gorontalo.
Baca juga: PPKI Sampaikan Permohonan Maaf untuk Masyarakat Gorontalo
Pembekalan internet sehat ini sangat cocok dilakukan kepada mahasiswa baru, karena pada masa ini hampir sebagian besar waktu mereka terhubung dengan dunia internet. Banyak kepentingan yang dilakukan, mulai dari kebutuhan pendidikan, bersosial media, hingga mencari hiburan. Semua disediakan dalam jaringan internet yang saling terhubung.
Dalam pembekalan tersebut, Risa Mediansyah menekankan pada bahaya hoaks, yang memiliki implikasi hukum maupun sosial. Selain itu mengarahkan para mahasiswa untuk bijak dalam penggunaan media sosial.
Leisyawati Ali mengatakan penerimaan mahasiswa baru di STIA Bina Taruna merupakan momen yang tepat untuk menyosialisasikan salah satu program Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik. Yaitu memasyarakatkan penggunaan internet sehat dan kreatif di kalangan generasi milenial.
“Kami berterima kasih kepada Ketua Yayasan STIA Bina Taruna Gorontalo yang telah memberi kesempatan melakukan sosialisasi kepada mahasiswa baru. Semoga materi yang diberikan bermanfaat untuk mahasiswa baru,” ujar Leisyawati Ali.
Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru STIA Bina Taruna, Fauzi, mengapresiasi Dinas Kominfo dan Statistik yang telah memberikan materi pada pengenalan kegiatan akademik mahasiswa baru.(adm-02/gopos)