GOPOS.ID, GORONTALO – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang digagas Dinas Kesehatan Kota Gorontalo terus berjalan sejak diluncurkan pada Februari 2025. Program ini menyasar ke masyarakat melalui dua skema pelayanan, yaitu pemeriksaan di puskesmas dan pelayanan di luar gedung seperti sekolah serta komunitas masyarakat.
Menurut Kepala Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Gorontalo, Ha. Olan Jusuf, S.St., M.M., pelaksanaan CKG di sekolah hampir seluruhnya rampung.
“Pelaksanaan di sekolah sudah hampir selesai semua karena mudah diakses. Jumlah secara keseluruhan belum bisa kami sebutkan karena datanya diinput melalui aplikasi, dan saat ini aplikasi sedang dalam tahap pemeliharaan.” ujar Olan Jusuf saat diwawancarai, kamis (9/10/2025).
Data sementara menunjukkan lebih dari 20.000 masyarakat telah mengikuti pemeriksaan hingga bulan lalu, meskipun data terbaru belum dapat ditarik karena sistem aplikasi sedang dalam pemeliharaan. Target pelaksanaan CKG tahun ini diproyeksikan mencapai 60 hingga 70 persen dari total sasaran.
Meski begitu, sejumlah kendala masih ditemui di lapangan, terutama pada ketersediaan sarana dan prasarana pemeriksaan kesehatan. Petugas puskesmas disebut tetap bekerja maksimal untuk memenuhi target tersebut, bahkan di hari libur. Selain persoalan alat pemeriksaan, partisipasi masyarakat juga menjadi perhatian karena masih ada warga yang belum aktif melakukan pemeriksaan di puskesmas.
Dinas Kesehatan terus melakukan edukasi dan sosialisasi pentingnya deteksi dini penyakit, sekaligus berupaya memenuhi kebutuhan alat pemeriksaan seperti USG, HB, dan kolesterol di seluruh puskesmas. Program CKG ini mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah pusat, provinsi, dan kota, termasuk dalam hal pendanaan serta perbaikan sistem aplikasi.
Dinas Kesehatan Kota Gorontalo berharap, masyarakat dapat memanfaatkan layanan ini dengan baik.
“Kami menghimbau agar masyarakat Kota Gorontalo menggunakan fasilitas cek kesehatan gratis ini sehingga bisa diketahui status kesehatannya. Jadi kita bisa mendeteksi lebih dini penyakit-penyakit lewat CKG,” tutupnya. (Candra/Ani/Gopos)








