GOPOS.ID, POHUWATO – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato, Saipul A Mbuinga – Suharsi Igirisa (SMS), siap mengikuti debat kandidat Pilkada Pohuwato yang akan digelar pada 7 November nanti.
“Insyaallah saya siap mengikuti debat kandidat. Dan siap memenuhi aturan yang ditetapkan oleh KPU Pohuwato, khususnya protokol kesehatan,” kata Saipul A Mbuinga.
Menurut Saipul, dalam debat perdana calon Bupati Pohuwato dengan tema meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan daerah. Ia telah mempersiapkan presentasi yang tepat dan jelas, agar bisa dipahami oleh masyarakat luas.
Tidak hanya presentasi yang tepat, Saipul yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Pohuwato, ini juga telah mempersiapkan pertanyaan-pertanyaan terhadap kandidat lainnya saat debat nanti.
Hal tersebut menurutnya, bukan untuk saling menjatuhkan. Namun untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang visi misi dan program masing-masing kandidat.
“Debat ini adalah pendidikan politik bagi masyarakat. Jadi masyarakat tahu isi dari program yang akan dijalankan kandidat nantinya. Saya akan menjelaskan dengan detail, begitu juga saya akan menguliti program kandidat lain. Karena saya dan masyarakat juga perlu tahu apa yang akan mereka lakukan nantinya,” tutur Saipul.
Dalam debat kandidat nanti, Saipul menambahkan, ia akan menjelaskan secara detail tentang visi misi, empat program prioritas dan 20 program unggulan yang dipersiapkan pasangan nomor urut empat ini. Ia mengharapkan masyarakat, terutama yang belum menentukan pilihannya, dapat memahami program yang diusungnya. Sehingga memutuskan untuk memilih pasangan SMS saat pencoblosan nanti.
“Semua program yang kami siapkan tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Saya berharap, yang masih belum menentukan pilihan atau swing voters, dapat memilih kami setelah menyaksikan debat nanti,” tambah Saipul.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan SMS, Nasir Giasi mengatakan, seluruh kader tim pemenangan SMS siap mematuhi aturan yang ditetapkan KPU Pohuwato dalam debat kandidat nanti. Meski banyak kader yang ingin menyaksikan langsung, namun menurutnya demi mematuhi aturan protokol Covid-19 untuk kesehatan bersama, para kader siap mematuhi aturan.
“Kalau pinginnya, tentu semua ingin hadir langsung dalam debat kandidat nanti. Tapi karena aturan KPU dan protokol kesehatan Covid-19, maka kita semua memahami dan mematuhi aturan ini. Tanpa mengurangi semangat untuk memberikan dukungan moril kepada kandidat kami,” tutur Nasir Giasi. (rls/muhajir/gopos)