GOPOS.ID, LIMBOTO – Pria yang ditemukan meninggal di rumah dinas Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo, Aldy, diduga kuat meninggal akibat sakit. Dalam pemeriksaan medis di Rumah Sakit MM Dunda, Limboto, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban, Jumat (22/1/2021).
Dugaan Aldy meninggal akibat sakit didasarkan pada riwayat semasa hidup. Pria berusia 22 tahun itu diketahui memiliki riyawat sakit. Hal itu turut dibenarkan pihak keluarga saat menjemput jenazah Aldy dari ruang pemulasaran di RS Dunda Limboto.
Pihak keluarga menyampaikan, empat hari sebelum meninggal, korban sempat mengeluh sakit perut, serta sesak napas.
Sementara itu, tim medis RS Dunda Limboto, dr. Nurhija Pakaya, menyampaikan dari hasil pemeriksaan, pada tubuh mayat tidak terdapat tanda kekerasan.
“Untuk memastikan korban penyebab kematiannya maka harus dilakukan otopsi pada mayat. Agar bisa diketahui jelas penyebab kenapa keluar darah dari mulut mayat,” ujanya.
Kasatreskrim Polres Gorontalo, Iptu Muhamad Nauval Seno, menjelaskan keluarga korban menolak untuk melakukan otopsi.
“Tadi sudah didampingi anggota Reskrim untuk dilakukan otopsi, namum keluarga menolak,” ujar Nauval kepada gopos.id.
Terkait hal itu, Polres Gorontalo sudah membuat keterangan penolakan otopsi dari keluarga.
“Surat tersebut turut diketahui kepala desa dan saksi,” ujar Iptu Nauval.(Putra/gopos)