GOPOS.ID, GORONTALO – Minggu, 2 Feb 2025 PLN berhasil melaksanakan pembangunan 2 set Tower emergency guna meningkatkan kehandalan penyaluran listrik pada jaringan listrik tegangan Tinggi 150 kV yang menghubungkan 3 gardu Induk, Isimu, Anggrek, dan Tanjung Karang.
Setelah serangkaian kejadian pergerakan tanah yang terjadi pada pekan sebelumnya yang sempat mengakibatkan kerusakan rumah warga di desa Labano kabupaten Gorontalo. Tim ERS PLN UIP3B Sulawesi yang dikawal oleh Dwi Sanjaya selaku direksi pekerjaan di lapangan dan Tim ERS UIP3B Sulawesi yang berada dari berbagai penjuru Sulawesi turut hadir bahu membahu siang dan malam guna meningkatkan kehandalan jaringan transmisi tegangan Tinggi. Yudha Verdiansyah selaku Manager UPT Manado juga turut hadir mengawal pembangunan tower ERS di Lokasi. Pembangunan dilaksanakan secara terus menerus selama 7 Hari sejak Tanggal 26 Januari 2025 dan berhasil Energize pada hari Minggu, 2 Februari 2025
PLN juga membuat saluran air sementara untuk mengarahkan aliran air tanah menjauhi Tower dan juga menutup celah tanah yang diakibatkan pergerakan tanah guna memperbaiki celah tanah yang terbuka, PLN bersama warga sekitar bekerja sama untuk Optimalisasi percepatan pembangunan dan Pembongkaran tower terdampak pergerakan tanah guna menciptakan lingkungan yang aman bagi masyarakat sekitar area Tower.
Yudha Verdiansyah yang ditemui di lapangan menyampaikan apresiasi setinggi tingginya untuk warga sekitar tower yang telah melaporkan kejadian pergerakan tanah secara cepat kepada petugas PLN, karena dari Laporan tersebut PLN dapat memitigasi lebih awal agar tidak menyebabkan padam pada sistem kelistrikan sulawesi Utara dan Gorontalo. (Putra/Gopos)