Anggota DPR RI Endro Hermono (paling kiri) usai menyampaikan sambutan dalam Bimtek Pengembangan dan Peningkatan Produksi Kopi untuk Memenuhi Kebutuhan Pasar yang digelar di Grand Mansion Hotel, Kota Blitar, Senin, 20 Mei 2024. (Foto: Gopos.id)
GOPOS.ID, BLITAR – Anggota Komisi IV DPR RI Endro Hermono mengatakan saat ini kopi sedang digandrungi masyarakat dunia. Permintaan kopi yang meningkat perlu menjadi perhatian petani. Sehingga kebutuhan yang dibutuhkan konsumen bisa terpenuhi.
Melihat kondisi seperti itu, dia mendorong para petani kopi di Blitar untuk meningkatkan produksi kopi. Hal itu dilakukan guna memenuhi kebutuhan pasar domestik dan mancanegara.
“Kita tahu produksi kopi di Indonesia ini cukup tinggi. Tentu ini perlu didorong agar terus bisa tumbuh dan bisa mendunia,” katanya usai Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan dan Peningkatan Produksi Kopi untuk Memenuhi Kebutuhan Pasar yang digelar di Grand Mansion Hotel, Kota Blitar, Senin, 20 Mei 2024.
Namun, kata dia , diperlukan pendampingan kepada petani kopi agar mereka bisa melakukan budidaya dengan baik. Pendampingan yang dilakukan mulai budidaya sampai pemasaran ke konsumen.
“Sehingga ini perlu dicari bagaimana solusinya agar bisa mengolah kopi standar internasional. Jadi secara harga kopi asal Indonesia bisa seharga kopi di mancanegara,” ungkapnya.
Endro menyampaikan, kopi di luar negeri harganya lebih mahal dibandingkan harga wine. Padahal di Indonesia berlaku sebaliknya. Dikatakannya ini perlu dicarikan solusinya oleh pihak-pihak terkait.
Terakhir, dia mengajak seluruh stakeholder dan masyarakat untuk bersama-sama membangun kopi di Indonesia agar bisa meningkat produksinya, demi membawa nama harum kopi Indonesia di mata dunia. (gopos)