GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Penanganan banjir dan genangan menjadi salah satu fokus Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Gorontalo pada 2022. Meliputi penanganan dan penataan drainase terutama di wilayah-wilayah strategis serta yang kerap menjadi wilayah genangan air ketika hujan.
Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Ariston Tilameo, mengungkapkan DPRD Kota Gorontalo telah mengalokasikan anggaran untuk perbaikan drainase di Kota Gorontalo. Perbaikan tersebut bertujuan untuk mengantisipasi banjir, sekaligus meminalisir adanya genangan air ketika hujan.
“Pada 2022 ini kita sudah menganggarkan, perencanaan drainase, master plannya. Semua ini tidak ada dipisah-pisahkan. Ini akan terfokus pada satu master plan sehingga semua hasilnya akan mengarah ke satu tujuan,” kata Ariston usai mengikuti Forum Konsultasi Publik Penyusunan RKPD Kota Gorontalo 2023 di halaman kantor Bappeda Kota Gorontalo, Sabtu (5/2/2021).
Pada kegiatan konsultasi publik penyusunan RKPD 2023 itu, Ketua fraksi PDIP ini mengungkapkan, hasil dialog dengan masyarakat akan ditindak lanjuti lagi dengan Musyawarah Rembuk Warga (Musrembang) tingkat Kelurahan, Kecamatan, dan tingkat Kota Gorontalo. Setelah itu tahapan pembahasan pokok-pokok pikiran DPRD. Beberapa program akan diseleksi berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Aleg Dapil I Kecamatan Kota, Hulonthalangi ini menambahkan setelah Melawati beberapa tahapan pembahasan, hasilnya akan dituangkan melalui Kebijakan Umum APBD, Prioritas Plafon Anggran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2023. Menurut Ariston tidak semua aspirasi dapat dikerjakan.
“Dialog RKPD untuk tahun 2023. Ini adalah bagian dari APBD kota tahun 2023 nanti melalui rencana kerja pemerintah daerah, kemudian ditindaklanjuti dengan musrembang, kemudian pokir DPRD . Nah, tiga item ini akan dituangkan dalam KUA-PPAS nantinya. Tidak semua aspirasi bisa direalisasikan tahun depan, kita sesuaikan dengan Pendapatan belajar kita,”pungkasnya. (Sari/gopos)