GOPOS.ID, GORONTALO – Merosotnya pendapatan daerah, Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kota Gorontalo menggelar pelatihan tata kelolah destinasi wisata, Rabu (5/8/2020).
Pelatihan yang berlangsung di Hotel GrandQ hingga 7 Agustus ini bertujuan untuk memperdalam pengelolaan wisata di Kota Gorontalo yang menjadi program prioritas nasional. Sgar bisa menunjang daerah yang terdampak pandemi Covid-19. Hal ini, diungkapkan Sekretaris Daerah, Ismail Madjid saat membuka kegiatan tersebut.
Dirinya mengatakan bahwa kegiatan ini sangatlah penting. Apalagi ketersediaan jasa di Kota Gorontalo sangat memungkinkan karena mendominasi 90 persen sistem perekonomian di Kota Gorontalo.
“Kita akan bangkitkan kembali Daerah, dengan pariwisata ini. Jadi harusnya kita mampu mengelolah destinasi wisata kita dengan baik,” tuturnya.
Selain itu Ismail juga menambahkan, agar kegiatan strategis yang dilaksanakan oleh Disparpora Kota Gorontalo ini, dapat diikuti dengan baik.
Sehingga dapat memunculkan jiwa kreativitas, inovasi hingga keahlian teknologi agar pengelolaan destinasi wisata di Kota Gorontalo, benar-benar akan membantu perekonomian daerah, sebagaimana mestinya.
“Jadi menguasai teknologi, kreativitas dan inovasi, dengan begitu mudah kita mendapatkan penghasilan meskipun di tengah Pandemi seperti ini,” tambah Ismail.
Dirinya berharap, agar pelatihan tersebut bisa diikuti dengan baik, sehingga membangun komunikasi secara aktif dan bermanfaat bagi daerah.
“Tantangan Kota kedepan sangat luar biasa, karena pandemi. Kita tidak boleh menyerang juga, karena ini bagian dari proses. Kalau cuman mengembangkan biasa, semua daerah juga seprti itu. Namun harus ada kreativitas, inovasi dan kemampuan ilmu pengetahuan teknologi yang baik,” tutup Sekda. (Aldy/gopos)