GOPOS.ID, GORONTALO – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) akan segera memiliki rektor definitif. Hal itu seiring agenda pelantikan Rektor UNG terpilih Eduart Wolok, yang direncanakan pada Kamis, 26 September 2019.
Kepastian agenda pelantikan Rektor UNG, Eduart Wolok, dituangkan dalam Surat Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti). Surat bernomor: B/641/M/TU.01.00/2019 dengan klasifikasi penting itu dikeluarkan pada Selasa, 24 September 2019 di Jakarta.
Dalam surat yang diteken Sekjen Kemenristekdikti Ainun Na’im itu disebutkan bila pelantikan Rektor Universitas Negeri Gorontalo periode 2019-2023 akan dilaksanakan pada Kamis, 26 September 2019 bertempat di Ruang Auditorium, Gedung D Lantai 2, Kemenristekdikti.
Eduart Wolok, ketika dihubungi gopos.id mengemukakan pelantikan rektor UNG ini merupakan momentum kemenangan UNG secara kolektif.
“Dengan adanya pelantikan rektor ini, maka saatnya bahu membahu membangun UNG secara bersama-sama,” kata Eduart Wolok, Selasa (24/9/2019).
Baca juga: Terpilih Rektor UNG, Eduart Wolok: Tidak Ada Kubu-kubuan, Kita Bawa UNG Lebih Baik
Sebelumnya, penegasan untuk merangkul semua komponen dan potensi di UNG disampaikan Eduart Wolok sesaat setelah pemilihan rektor UNG, Selasa (17/9/2019).
“Saya akan merangkul seluruh potensi yang ada untuk membesarkan dan memajukan UNG, sehingga masyarakat akan menerima pelayanan yang lebih baik,” tutur Eduart Wolok.
Diberitakan sebelumnya, dalam tahap pemilihan rektor ada tiga kandidat yang lolos tahap penyaringan. Ketiganya adalah Prof.Mahludin Baruadi, Dr.Eduart Wolok, serta Prof.Ani M. Hasan. Ketiga calon rektor ini memperebutkan 105 suara.
Dari hasil pemilihan, Eduart Wolok mengantongi 63 suara. Sementara Mahludin Baruadi sebanyak 41 suara, dan Prof. Ani M. Hasan 0 suara. Satu suara dinyatakan abstain.(adm-02/gopos)