GOPOS.ID, BOTUMOITO – Nyawa Nirfan Dulumati (40) tidak tertolong lagi dan harus menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Tani dan Nelayan (RSTN) Boalemo sekitar pukul 21.00 Wita, Senin malam (17/2/2025).
Ibu rumah tangga ini menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya sendiri berinisial RE, di rumah mereka di Desa Patomeme, Kecamatan Botumoito, Boalemo, Gorontalo, pagi tadi.
RE diduga menikam istrinya menggunakan pisau dapur. Nirfan pun mengalami luka tusuk di beberapa bagian tubuhnya, terutama di bagian perut dan luka sayatan benda tajam di bagian kaki.
“Kami mendapat telpon dia (korban Nirfan Dulambuti) sudah meninggal, pihak keluarga sementara menjemput untuk di bawa ke rumah duka,” ujar Afny Dulambuti, sepupu korban ketika dihubungi Gopos.id via seluler.
Afny mengatakan, pihak keluarga telah mengikhlaskan peristiwa yang menimpa korban. Namun, Afny bilang, pihak keluarga juga meminta agar pelakunya dihukum seberat-beratnya.
“Kami sekarang ini menyiapkan rumah untuk di bawa kemari. Keluarga korban masih dalam kondisi berduka, meminta pelaku dihukum sesuai dengan hukuman berlaku,” tutup Afny.
Hingga berita ini dilansir, jajaran Polres Boalemo belum memberikan penjelasan resmi terkait motif RE, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), tega menghabisi nyawa istrinya itu. Namun kuat dugaan karena persoalan rumah tangga.

Diberitakan sebelumnya, Nirfan ditemukan bersimbah darah di rumahnya Desa Patomeme, Kecamatan Botumoito, Boalemo, diduga ditikam suaminya RE, Senin pagi sekitar pukul 08.20 Wita.
Tak lama setelah peristiwa itu, RE berhasil diringkus aparat Polres Boalemo dan menyita sebuah pisau dapur sebagai barang bukti.(Yusuf/Gopos)