GOPOS.ID KOTA GORONTALO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, mendorong dan memberikan dukungan terhadap pengembangan olahraga sepak takraw di Kota Gorontalo.
Dukungan itu disampaikan Ketua DPRD kota Gorontalo, Hardi Sidiki, saat membuka turnamen Gastam Cup 2022 Bidang Olahraga Sepak Takraw, Ahad (23/1/2022), di Kelurahan Padebuolo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo.
Menurut Hardi Sidiki, selain berfungsi sebagai lembaga legislasi, penganggran, dan pengawasan, DPRD memiliki tanggung jawab mendorong minat dan bakat para kawula muda. Terutama di bidang olahraga.
“DPRD itu tidak hanya membahas soal pembentukan peraturan perundang-undangan saja. Tapi kami juga harus memberikan dukungan dan dorongan bagi anak-anak muda, utamanya di bidang olahraga sepak takraw,” kata Hardi Sidiki.
Politisi Golkar ini berharap, lewat turnamen sepak takraw akan melahirkan bibit-bibit baru atlet sepak takraw provinsi Gorontalo. Mereka bisa nampak di permukaan. Apalagi pada perhelatan PON di Papua kemarin Provinsi Gorontalo menyumbang mendalami emas pada cabang olahraga sepak takraw. Dirinya juga mengapresiasi kegiatan ini.
“Saya berharap penyelenggaraan turnamen ini dapat berjalan lancar dan mengedepankan sportifitas,” pungkasnya.
Ketua Panitia turnamen Gabungan Sepak Takraw Anak Muda (Gastam), Agung Datau, mengatakan event ini merupakan turnamen tingkat provinsi, pesertanya melibatkan anak muda seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Gorontalo. Kegiatan ini dijadwalkan 26 hari, dengan sembilan belas tim yang masing-masing tim diisi pemain timnas dan PPLP gorontalo. Hadiah utama yang diperebutkan sebesar Rp10 juta.
“Jadi anak muda Tambuala Ipilo Padebuolo menggelar event sepak takraw ini memperingati hari patriotik yang jatuh pada hari ini tanggal 23 Januari. Tema yang kami usung Refleksi spirit patriotisme dalam menjaring atlet takraw yang profesional,”kata Agung.
Mantan ketua BEM IAIN Gorontalo ini mengatakan, kegiatan dihelat untuk membangun rasa patriotisme kaum muda, dan juga penghormatan kepada pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia. Khususnya kemerdekaan provinsi Gorontalo.(Sari/gopos)
