GOPOS.ID, GORONTALO – Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D., IPU, Asean Eng memberi penguatan implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Universitas Negeri Gorontalo (UNG). Penguatan tersebut diberikan saat Prof Nizam pertemuan dengan seluruh Civitas Akademika Kampus Merah Maron, Senin (28/6/2021).
Prof Nizam mengatakan, Kampus Merdeka dalam esensinya menghubungkan antara Kampus yang konvensional dengan Kampus kehidupan. Menurutnya Kampus kehidupan merupakan sebuah sumber ilmu sesungguhnya yang bisa memperkaya pengetahuan Mahasiswa,Apa yang terjadi diluar Kampus merupakan sumber ilmu yang selama ini tidak dianggap sebagai sumber belajar.
“Kita sibuk dengan buku dan text book sehingga melupakan permasalahan yang nyata di lapangan. Sehingga dengan semangat Kampus Merdeka, Ilmu pengetahuan dapat menjadi amaliah yang selaras dengan pembangunan serta kebutuhan Masyarakat sekitar,” ujarnya.
Baca juga: Buku Reinventing Local Government Karya Fadel Muhammad Relevan Sebagai Rujukan Pemerintah
Semangat Kampus Merdeka kata Prof. Nizam tidak hanya sekedar dimaknai sebagai suatu perubahan cara belajar, tapi lebih dalam dari itu dapat dimaknai sebagai upaya keluar dari zona nyaman pembelajaran di Kampus.
“Kalau selama ini kita hanya Mahasiswa belajar hanya didalam Kelas dengan Dosen menjelaskan teori-teori, maka hal itu coba kita transformasikan ke dalam Kampus Merdeka dimana yang dikelola adalah Kelas, buku teori serta permasalahan nyata yang ada di Lapangan,” jelas Prof. Nizam.
Selain membawa Kampus Kehidupan ke dalam ruang kelas perkuliahan, semangat Kampus Merdeka juga sebagai upaya mengantisipasi perubahan yang begitu cepat khususnya dibidang teknologi yang dimotori oleh teknologi informasi dan telekomunikasi. (muhajir/gopos)