GOPOS.ID, GORONTALO – Aliansi Generasi Muda Islam Provinsi Gorontalo mendeklarasikan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang aman dan damai. Deklarasi Pemilu Damai dilaksanakan di Perlimaan Telaga, Kota Gorontalo, Kamis (21/3/2019).
Sebelum membacakan deklarasi damai, massa yang berasal dari generasi muda islam kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo itu menggelar aksi damai. Aksi damai dilakukan dengan membagi-bagikan selebaran yang isinya mengajak masyarakat Gorontalo untuk menyukseskan Pemilu Serentak 2019. Selain itu masyarakat diajak pula untuk bersama-sama mendukung tugas dan tanggung jawab TNI-Polri dalam menjaga keamanan pelaksanaan Pemilu 2019.
Sementara itu Deklarasi Pemilu Damai Aliansi Generasi Muda Islam Provinsi Gorontalo berisi 6 poin. Yakni 1. Generasi Muda Islam Gorontalo mendukung terciptanya Pemilu 2019 yang aman dan damai; 2. Generasi Muda Islam Gorontalo mendukung pemerintah dalam menyelenggarakan Pemilu 2019 yang jujur dan bermartabat; 3. Generasi Muda Islam Gorontalo mendukung pihak keamanan dalam hal ini TNI dan Polri dalam mengamankan jalannya Pemilu 2019.
Baca juga : Pemilu Berkualitas: Pers Harus Cerdas dan Bijaksana
4. Generasi Muda Islam Gorontalo menyerukan untuk senantiasa menjadikan perbedaan sebagai kekuatan persatuan Bangsa Indonesia, yang Ber-Bhineka Tunggal Ika; 5. Generasi Muda Islam Gorontalo mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada tanggal 17 April 2019 demi kelangsungan masa depan bangsa Indonesia lima tahun ke depan; 6. Generasi Muda Islam Indonesia bersama-sama denga seluruh elemen bangsa untuk memerangi hoaks dan politik adudomba.
Perwakilan massa aksi Fathan Boulu menegaskan, dekralasi Pemilu Damai ini dilaksanakan aliansi generasi muda Islam Gorontalo sebagai bentuk kepedulian terhadap bangsa dan Negara. Sebab, Pemilu 2019 merupakan penentu keberlangsungan bangsa.
“Kegiatan ini murni dilaksanakan untuk mengajak masyarakat agar menyukseskan Pemilu serta menggunakan hak pilihnya. Bukan bertujuan mendukung calon ataupun partai politik tertentu,” ujar Fathan Boulu.
Pengurus Aliansi Generasi Muda Islam Gorontalo itu menegaskan, saat ini banyak sekali beredar isu-isu dan hoaks yang sifatnya profovakatif serta menyudutkan para calon-calon pemimpin. Padahal para calon-calon pemimpin ini merupakan tokoh-tokoh terbaik bangsa.
“Sebagai bentuk keprihatinan kami atas kondisi tersebut, kami menggelar aksi ini agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dan tetap melaksanakan haknya sebagai warga Negara. Yakni menggunakan hak pilih pada Pemilu 2019 tanggal 17 April 2019,” ujar Fathan.
Lebih lanjut Fathan Boulu berharap masyarakat dapat mendukung TNI-Polri serta KPU dan Bawaslu. TNI-Polri dalam menjalankan pengamanan Pemilu.
“Sementara untuk KPU dan Bawaslu yakni pelaksanaan dan pengawasan jalannya Pemilu 2019,” tandasnya.(adm-02/gopos)