GOPOS.ID, KOTAMOBAGU – Aksi cepat dan penuh kepedulian kembali ditunjukkan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotamobagu saat melaksanakan patroli rutin di wilayah hukum mereka.
Kamis (14/8/2025) siang, anggota Satlantas yang sedang berpatroli menemukan seorang pengendara mobil pribadi mengalami kendala teknis di Jalan Bolian, Kelurahan Gogagoman, Kota Kotamobagu. Ban depan mobil tersebut terlihat kempis akibat pecah, membuat kendaraan berhenti di pinggir jalan.
Melihat kondisi tersebut, personel Satlantas tanpa ragu langsung menghentikan kendaraan dinas dan turun tangan membantu proses penggantian ban.
Kasat Lantas Polres Kotamobagu, IPTU Luster Simanjuntak, S.H, mengatakan bahwa bantuan kepada masyarakat merupakan bagian dari tugas kepolisian, khususnya satuan lalu lintas dalam memberikan pelayanan humanis dan responsif.
“Anggota kami yang sedang berpatroli melihat pengendara kesulitan akibat ban kendaraannya pecah. Tanpa berpikir panjang, mereka langsung membantu. Ini adalah bentuk pelayanan kami, bukan hanya soal menertibkan lalu lintas, tetapi juga hadir saat masyarakat butuh bantuan,” ujar IPTU Luster kepada wartawan.
IPTU Luster menambahkan bahwa kehadiran polisi di tengah masyarakat harus memberikan rasa aman dan nyaman. Ia menekankan bahwa patroli tidak hanya sebatas pengawasan arus kendaraan, tapi juga bagian dari perlindungan dan pelayanan nyata kepada pengguna jalan.
Menurutnya, sempat terjadi perlambatan arus kendaraan di sekitar lokasi saat kejadian, namun petugas dengan sigap mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan. Setelah ban diganti, pengendara tersebut dapat melanjutkan perjalanan dengan aman.
“Kami juga mengimbau agar masyarakat selalu mengecek kondisi kendaraan sebelum bepergian, terutama tekanan angin ban, rem, dan oli. Hal-hal sederhana seperti ini bisa mencegah masalah di jalan,” imbuhnya.
Aksi spontan petugas ini pun menuai apresiasi dari warga sekitar. Banyak yang memuji sikap humanis dan cepat tanggap para polisi lalu lintas yang tak segan turun tangan membantu masyarakat di luar tugas pokok mereka.
Warga berharap, aksi kemanusiaan seperti ini dapat menjadi contoh dan budaya kerja seluruh jajaran kepolisian, sebagai bagian dari komitmen terhadap pelayanan publik yang prima. (**)