GOPOS.ID KOTA GORONTALO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, Ekwan Ahmad, mengungkapkan kekesalannya terkait proyek jalan dan drainase di Jalan Panjaitan (eks Nani Wartabone) Kota Gorontalo. Legislator Partai Hanura itu sangat jengkel melihat capaian program proyek yang bersumber dari anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tersebut.
Ekwan menilai, pekerjaan sangat lambat, dirinya menegaskan Dinas Pekerjaan Umum harus mengambil langkah tegas.
“Fungsi DPRD penganggaran dan pengawasan, untuk jalan ini saya sudah sangat jengkel. Loh kok bisa belum selesai sampai sekarang? kalau kontraktor cuman leha-leha mending ganti saja. Cari yang kompeten,” tegas Ekwan.
Anggota Komisi C itu melanjutkan jalan Panjaitan harus segera rampung sebelum memasuki bulan Ramadhan. Anggaran yang digelontorkan pemerintah daerah untuk perbaikan jalan tersebut Pemulihan sebesar Rp 24 Miliar menggunakan dana Ekonomi Nasional (PEN).
“Ini kan sudah mulai dikerjakan, sejak Akhir taun 2021, sekarang sudah 2023. Sudah satu tahun lebih loh. Masa progresnya masih seperti itu,” pungkasnya.
Ekwan juga melanjutkan, pekerjaan Proyek yang lambat, membuat masyakarat dan para pelaku usaha mengalami kerugian omset pendapatan. (Sari/gopos)