GOPOS.ID, TILONGKABILA – Penemuan mayat Samin Karnain (58) warga Desa Butu, Kecamatan Tilongkabila, Bone Bolango tentu membuat keluarga shok bukan main.
Pasalnya, korban yang kesehariannya sebagai petani ini awalnya hanya pamit kepada keluarga untuk memindahkan hewan ternak sapi miliknya, Selasa (7/6/2022) pagi tadi.
Informasi yang dirangkum gopos.id, Sarmin pertama kali ditemukan oleh Yamin Abdul yang saat itu hendak pergi ke kebun jati untuk mencari bambu.
Sesampainya dilokasi tersebut, Yamin dikejutkan dengan adanya salah satu warga yang sudah dalam kondisi tak bernyawa di pohon jati dengan kondisi sudah tergantung.
“Melihat korban sudah dalam keadaan tak bernyawa saya langsung melaporkan kepada istri dan anaknya. Kemudian anak korban langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Bhabinkamtibmas Desa Butu,” ungkap Yamin.
Sementara itu, Camat Tilongkabila Yasni Hadju saat diwawancarai mengatakan keluarga dari Ka Hiti sapaan akrab dari korban adalah keluarga yang kesehariannya baik dan tidak memiliki permasalahan dengan masyarakat lain.
Baca juga: Warga Butu, Bone Bolango, Ditemukan Tewas Gantung Diri
Camat Yasni Hadju mengungkapkan dari informasi yang diperoleh anak korban melamar pekerjaan dan ada keinginan kuat dari korban agar anaknya bisa lulus.
“Namun ini bukan menjadi sebab dari korban gantung diri. Sebab tadi pagi beliau hanya berpamitan untuk pindah sapi dan ditunggu hingga siang hari tidak balik ke rumah. Tiba-tiba keluarga kaget didapati informasi sudah tewas gantung diri,” ungkap Mantan Camat Bone itu.
Ia pun menghimbau kepada masyarakat jika memiliki sesuatu yang dipendam bisa dikomunikasikan dengan orang terdekat atau pemerintah.
Baca juga: Heboh! Seorang Suami di Telaga, Kabupaten Gorontalo, Tikam Istri hingga Tewas
Diberitakan sebelumnya warga Desa Butu, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango mendadak dibuat heboh dengan ditemukannya seorang warga desa setempat dalam kondisi gantung diri diperkebunan milik warga, Selasa (7/6/2022) pukul 12.30 Wita. Adalah Ka Hiti, warga Desa Butu yang ditemukan gantung diri tersebut.
Berselang beberapa saat kemudian, Kapolsek Tilongkabila, Ipda Novika Veronika, bersama beberapa personel tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. (Indra/Gopos)
Catatan Redaksi: Informasi yang ada dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk menjadi inspirasi bagi siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stress, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, silakan hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.