GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Anggota Legislatif (Aleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, akan pastikan penyebab naiknya harga minyak goreng di pasaran.
Ketua Komisi B, Leni Ontalu menyatakan, selama ini masyakarat Kota Gorontalo menanyakan penyebab naiknya harga minyak goreng di pesaran. Dirinya sudah melakukan konfirmasi dengan pihak terkait, dalam hal ini kepala dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) guna memastikan penyebabnya.
“Kami sudah melakukan konfirmasi dengan Kadis Disperindag, kemarin mereka sudah pergi ke distributor,” kata Leni saat ditemui awak media di ruang kerja komisi B, Selasa (23/11/2021).
Baca Juga: Polres Pohuwato Lakukan Tindak Lanjut Mengenai Aduan BST Warga Popayato
Dari hasil komunikasi dengan Disperindag, anggota fraksi partai PPP ini mengungkapkan, pasokan minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah di pasaran terpenuhi pasokannya. Mengingat minyak-minyak tersebut didatangkan dari luar Gorontalo.
“Untuk persediaan masih banyak,” imbuh Leni.
Meskipun pasokan minyak masih terbilang cukup, namun ketika dipasrarkan ada kenaikan harga cukup signifikan. Leni, menambahkan kenaikan harga tersebut belum diketahui pasti penyebabnya.
Pihaknya akan melakukan peninjauan langsung ke distributor minyak goreng. Ia juga akan memastikan tidak ada penimbunan pasokan minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah. Jika terbukti ada penimbunan minyak Leni tegaskan akan ditempuh jalur hukum.
“Kami insyaallah akan sama-sama dengan Disperindag, untuk bisa turun langsung, agar mematikan barang-barang ini memang disiapkan oleh distributor. Dan kami juga akan menanyakan penyebab naiknya minyak goreng di pasaran,” pungkasnya. (Sari/gopos)