GOPOS.ID, MARISA – Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Rusmiyati Pakaya memberikan pembekalan dan pembelajaran kepada masyarakat Kabupaten Pohuwato bagaimana cara mendeteksi kekerasan terhadap perempuan.
Hal itu disampaikan langsung Kadis DP3AP2KB, Rusmiyati Pakaya, pada saat membuka kegiatan edukasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan (KTP), di Marina Beach Resort (MBR) Marisa, Jumat (21/2/2020).
Kadis DP3AP2KB Pohuwato, Rusmiyati Pakaya, menerangakan bahwa dirinya akan memberikan pembekalan sekaligus pembelajaran kepada masyarakat pentingnya melakukan pendampingan terhadap kaum perempuan. Apalagi bagi mereka yang sedang mengalami tindak kekerasan.
“Mereka diarahkan bagaimana bisa mendampingi kekerasan terhadap perempuan. Sehingga para peserta yang hadir ini akan diberikan edukasi bagaimana kita mau mendampingi perempuan yang mengalami tindak kekerasan. Ketidakadilan dalam hukum, ketidakadilan dalam pendidikan, kesehatan, serta ketidakadilan dalam kesenjangan ekonomi,” ucap Rusmiyati Pakaya.
Menurut Rusmiyati Pakaya, untuk dapat mengantisipasi adanya tindakan kekerasan terhadap perempuan. Yaitu dengan menyebarkan informasi kepada seluruh masyarakat Pohuwato. Dimana mereka sudah tidak ada lagi melakukan kekerasan. Sebab perempuan sudah dilindungi melalui Undang-undang.
“Intinya diharapkan tidak ada lagi kekerasan, baik itu kesenjangan dalam pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Semua mempunyai hak sama, mampu memberikan informasi sudah tidak ada lagi kekerasan terhadap perempuan. Sehingga diharapkan mampu memberikan informasi kepada masyarakat,” tukasnya. (Ramlan/Gopos)