GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Ketua DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa, memastikan kepentingan publik menjadi prioritas utama dalam penggunaan anggaran.
Irwan menjelaskan, kondisi keuangan daerah saat ini harus benar-benar dipastikan dapat mencakup hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan publik dibanding kepentingan OPD seperti Bimtek dan lainnya.
“Kita selaku DPRD memastikan bagaimana belanja-belanja publik dapat dimaksimalkan dengan sisa anggaran yang ada, seperti pembayaran Honor Imam Masjid dan Guru Ngaji serta Honor RT/RW itu lebih penting untuk didahulukan,” ucapnya.
Mantan Ketua Komisi C Dekot itu menambahkan untuk kegiatan OPD seperti Bimtek dan Orientasi yang sifatnya untuk pendalaman bukan berarti dikesampingkan akan tetapi kegiatan-kegiatan seperti itu untuk saat ini ditunda dulu sebab yang harus diutamakan adalah kepentingan belanja publik atau yang bersifat pelayanan masyarakat.
“Bukan kita tidak melaksanakan namum saat ini kita menunda dengan melihat kemampuan keuangan daerah yang ada,” jelasnya.
Politisi Partai Golkar tersebut menegaskan bahwa hal ini sejalan dengan program Presiden Republik Indonesia itu sendiri yang lebih mengutamakan belanja publik lebih besar daripada keperluan operasional.
“Ke depan kita akan membedah lagi APBD khususnya di 2025 nanti, sehingga ini akan dimaksimalkan dan khususny kami akan lebih mengutamakan belanja publik dibanding penunjang operasional,” tutupnya. (Rama/Gopos)