GOPOS.ID, GORONTALO – Proses penyaringan calon Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) telah dilakukan oleh Senat UNG, Selasa (25/7/2023). Hasilnya, tiga dari empat nama bakal calon Rektor UNG ditetapkan sebagai calon rektor UNG periode 2023-2027.
Penetapan calon rektor UNG melalui proses penyaringan yang dilakukan oleh 68 Anggota Senat UNG dengan proses pemilihan. Tiga nama yang ditetapkan antara lain Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, ST. MT, Dr. Raflin Hinelo, M.Si dan Dr. Sardi Salim, M.Pd.
Sedangkan Prof. Dr. Weny J.A Musa, M.Si. harus gugur dalam tahapan penyaringan lantaran hanya memperoleh satu suara dari anggota senat. Adapun Eduart Wolok mendominasi hasil peroleh suara dengan mengemas 60 suara dari anggota senat. Sementara Dr. Raflin Hinelo, M.Si, dan Dr. Sardi Salim, M.Pd masing-masing memperoleh tiga dan dua suara dari anggota senat.
“Kita bersyukur proses penyaringan calon Rektor UNG telah selesai dan melahirkan tiga nama antara lain Eduart Wolok, Raflin Hinelo dan Sardi Salim,” ujar Ketua Senat Prof. Dr. Rauf A. Hatu, M.Si.
Penyaringan calon rektor ini didahului dengan penyampaian visi dan misi serta program kerja dari masing-masing bakal calon Rektor UNG. Empat bakal calon rektor ini memaparkan visi dan misi di hadapan anggota senat dan perwakilan pihak kementerian pendidikan pada Sidang Senat Terbuka penyampaian visi, misi dan program kerja bakal calon rektor UNG.
Setelah proses penyaringan bakal calon rektor UNG selesai dan melahirkan tiga nama calon Rektor UNG, tahapan pemilihan rektor selanjutnya adalah pemilihan rektor yang dilakukan oleh anggota senat dan kementerian.
“Jadi memang kementerian nanti memiliki hak 35 persen suara. Dan anggota senat memiliki hak 65 persen suara. Tiga nama calon rektor UNG ini akan diajukan secepatnya kepada kementerian untuk selanjutnya kita akan tentukan jadwal pemilihan rektor nanti,” ujar Prof. Rauf. (muhajir/gopos)