GOPOS.ID – Aksi pemalakan kembali terjadi di sebuah minimarket. Kali ini, pelaku bermodus mengaku-ngaku sebagai anggota polisi hingga kerabat pejabat. Video tersebut viral setelah dibagikan oleh akun TikTok @riko.billie.
Dalam video tersebut, seorang pria paruh baya mengenakan jaket dan topi terlihat memaksa beberapa karyawan minimarket untuk memberikannya rokok dan makanan gratis.
Pria itu awalnya mengaku sebagai pemilik Indomaret se-Indonesia sehingga menurutnya tidak masalah jika ingin mendapat barang-barang gratis dari minimarket tersebut.
Kemudian, pria itu juga mengaku-ngaku bahwa Presiden Jokowi adalah bapak angkatnya.
“Ada yang ngaku punya Indomaret se-Indonesia mau minta rokok dan jajan gratis dan ngaku Pak Jokowi bapak angkatnya,” tulis keterangan video dikutip dari akun TikTok @riko.billie.
Pada video lanjutannya, pria tersebut mengaku sebagai anggota polisi sehingga dia ngotot minta diberikan rokok.
“Part duanya si bapak ngaku jadi polisi,” tulis akun @riko.billie dalam video lainnya.
Sontak, unggahan video tersebut viral dan ramai diunggah beberapa akun viral di Instagram. Salah satunya akun @terangmedia.
Alhasil, video tersebut langsung mengundang reaksi netizen. Tak sedikit netizen yang heran dengan aksi pria tersebut.
“Part 7 dia ngaku anaknya Presiden Korea Utara Kim Jong Un,” tulis akun @uut***.
“Ngaku anak angkat kok minta gratisan,” tulis akun @kha***.
“Anak angkat kok seumuran bapak angkat,” tulis akun @has***.
“Meminta dan memalak beda, klo modelan bapak ini di kasih, kedepanya jadi datang² lg, liat aja di video terakhir, bahasanya kasar,” tulis akun @nov***. (Nisa/Gopos)
