GOPOS.ID, GORONTALO – Keberadaan kelompok usaha bersama (Kube) untuk menuntuskan masalah kemiskinan di Gorontalo rupanya sangat membantu. Kehadiran penerima bantuan melalui Kube ini telah menjadi sarana untuk meningkatkan usaha ekonomi produktif.
Khususnya dalam peningkatan pendapatan, menyediakan sebagian kebutuhan yang di perlukan bagi keluarga miskin, menciptakan keharmonisan hubungan sosial antar warga, menyelesaikan masalah sosial yang di rasakan keluarga fakir miskin, pengembangan diri dan sebagai wadah berbagai pengalaman antar anggota.
Untuk itu, belum lama ini Dinas Sosial, PP dan PA Provinsi Gorontalo menggelar kegiatan bimbingan bagi penerima bantuan Kube. Bimbingan ini untuk sementara ini difokuskan bagi tiga daerah. Yakni Kota Gorontalo, kabupaten Bone Bolango dan kabupaten Boalemo.
Baca juga: Dinsos Paparkan Mekanisme Penyaluran Bansos Pangan Non Tunai
Kepala Dinas Sosial PP dan PA Provinsi Gorontalo, Risjon K. Sunge mengatakan bahwa tujuan adanya penerima bantuan Kube ini untuk meningkatkan kemampuan anggota kelompok di dalam memenuhi kehidupan sehari–hari.
Yang di tandai dengan peningkat kualitas pangan, sandang, papan, kesehatan tingkat pendidikan serta meningkat pemenuhan kebutuhan-kebutuhan sosial lainnya.
“Ada beberapa aspek sosial yang dapat meningkatkan kemampuan anggota Kube. Yaitu Mengembangkan komunikasi dan relasi sosial yang baik dengan sesama anggota kube, dengan anggota keluarga dan dengan warga,masyarakat. Kemudian juga untuk meningkatkan partisipasi sosial anggota kube dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, dan memiliki kepedulian sosial untuk membantu orang lain,” ucap Risjon.
Pada poin ketiga manfaat adanya Kube ini untuk menguatkan motivasi anggota kube dalam melakukan perubahan kearah kehidupan yang lebih baik, termasuk kesadaran pentingnya pendidikan.
“Kita berharap kube ini dapat dijadikan sarana yang efektif bagi warga masyarakat atau keluarga miskin untuk mengatasi berbagai keterbatasan. Seperti kepemilikan modal informasi, teknologi dan lainnya secara bersama-sama dalam rangka meningkatkan taraf kesejahteraan sosial hidupnya,” jelas Risjon.
Baca juga: Dinsos Gorontalo Tingkatkan Kapasitas APH KDRT-TPPO
Kegiatan bimbingan ini diikuti oleh 40 kelompok Kube di Kota Gorontalo 50 kelompok di kabupaten Bone Bolango dan 30 kelompok dari kabupaten Boalemo.
Dalam acara ini juga dihadiri kepala bidang pemberdayaan sosial dan penanganan fakir miskin, Remy A. Pakaya dan kepala Seksi Penanganan Fakir Miskin, Imran Basiru. (PPID Dinsos/andi/owan/Gopos)