GOPOS.ID, JAKARTA – Video seorang siswa SMP yang membuat gurunya menangis terharu karena perjuangannya untuk mengikuti study tour viral di media sosial. Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun TikTok @perilalaaa.
Pemilik akun tersebut yang merupakan seorang guru menjelaskan bahwa siswa laki-laki itu kesulitan untuk membayar biaya study tour. Dia pun akhirnya harus bekerja menjadi buruh untuk membuat batu bata demi bisa ikut study tour bersama teman-temannya.
Video tersebut memperlihatkan siswa tersebut yang sedang menghitung uangnya berupa receh puluhan ribu, hasil dari bekerja sebagai buruh batu bata. Uang tersebut dikumpulkannya untuk membayar study tour dengan cara menyicil.
“Ya Allah di ruang guru tadi nangis dan terharu dengar siswa ini cerita saking penginnya ikut study tour, dengan biaya yang nggak ada, dia nyicil dan uangnya receh-recehan puluhan ribu,” tulis sang guru dalam video tersebut dikutip dari akun TikTok @perilalaaa.
“Setelah ditanya tanya oleh guru. Ternyata dia kerja jadi buruh buat batu bata dan uang nya dikumpulin buat bayar study tour,” tambahnya.
“Besok kalau udah jadi suami, jadi bapak, pasti bertanggung jawab nih huhu semangat ya nak…,” pungkas sang guru.
@perilalaa Semangat anak muritku 🥺🥹🫶🏻
Video yang sudah ditonton lebih dari 3,3 juta pengguna TikTok itu pun menuai simpati dari netizen. Banyak yang salut sekaligus iba dengan perjuangan siswa tersebut.
“Salut sama adeknya kelak jadi anak sukses, harusnya ada keringanan dari pihak sekolah setidaknya keuntungan study tour bisa berkurang sedikit gak apa-apa,” tulis akun @dev***.
“Kasihan kalau bisa mah guru aja patungan buat Ade ini biar bisa berangkat study tour,” tulis akun @ded***.
“Salut bgt.. SMG kelak menjadi orang yg sukses dapat mengangkat derajat orang tuanya amin ya Allah,” tulis akun @dah***.
“Ya Allah gak terasa air mata menetes, semoga kamu menjadi anak yang sukses dunia dan akhiratmu ya nak,” tulis akun @suh***.
“Auto langsung nangis sehat slalu ya Dek smoga kelak kehidupanmu selalu berkecukupan Aamiin,” tulis akun @tet***.
“Pernah ngerasain gitu, sampai harus ngumpulin barang bekas tiap hari,” tulis akun @rin***. (Nisa/Gopos)
