GOPOS.ID, GORONTALO – Penyebaran virus corona (Covid-19) di Provinsi Gorontalo masih berlangsung. Data terbaru yang dilansir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo, Rabu (10/6/2020) menyebutkan ada 6 pasien yang positif baru.
Dari jumlah 6 pasien positif baru, terdapat seorang di antaranya merupakan tenaga dokter. Juru bicara gugus tugas Covid-19 Provinsi Gorontalo, dr.Triyanto Bialangi, menjelaskan pada 9 Juni 2020, diterima hasil pemeriksaan spesimen dari BPOM Gorontalo sebanyak 91 spesimen. Dari jumlah tersebut 73 spesimen dinyatakan negatif, 7 pasien di antaranya sembuh. Kemudian 18 pasien positif yang terdiri 11 pasien positif lama dan 7 pasien baru.
Dari 7 pasien positif baru, satu di antaranya merupakan pelaku perjalanan dari Manado, tiba di Pelabuhan Tilamuta, 4 Juni 2020. Dilakukan screening, dengan rapid test Positif. Pasien disarankan dikarantina mandiri. Selanjutnya dilakukan swab pada 5 juni. Hasil swab keluar pada Selasa (9/6/2020) malam dengan PCRnya positif.
Menurut dr.Triyanto Bialangi, pasien ini sudah kembali ke Manado. Setelah dikoordinasi dengan Kemenkes RI, pasien tersebut tercatat pasien covid-19 Sulawesi Utara.
“Sehingga pasien di Gorontalo sebanyak 6 pasien baru,” ucap dr Triyanto Bialangi.
Baca juga: Masuk Gorontalo Wajib Miliki Surat Keterangan Sehat
Adapun 6 pasien positif baru di Gorontalo yakni:
Pasien 140, SIFB, Perempuan 21 tahun, Kelurahan Dulalowo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Pasien 149 ini merupakan pelaku perjalanan dari Sulawesi Tengah. Hasil rapid test reaktif, dan Swab 9 Juni dengan PCR-nya positif. Pasien 140 ber-KTP Gorontalo, tetapi sekarang sudah berada di Sulawesi Tengah.
“Hasil konfirmasi dengan Kemenkes, pasien ini terkonfirmasi di Gorontalo karena sudah hampir sebulan di Gorontalo. Kemudian konfirmasi kami ke Gugus Tugas Palu, yang bersangkutan akan dirujuk ke RS Undata Palu,” kata dr.Triyanto Bialangi.
Pasien 141, SUA, Perempuan, 27 tahun, Kelurahan Dulomo, Kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo. Pasien 141 merupakan tenaga kesehatan, dan merupakan tracking contact pasien 122, MOH. Pasien sedang dalam persiapan rujukan ke RSAS Kota Gorontalo.
Pasien 142, AYB, Laki-laki, 26 tahun, Desa Teratai, Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo. Pasien 142 merupakan tenaga kesehatan, dan merupakan tracking contact dari pasien 78 (AR), dan pasien 79 (MAA). Pasien sedang persiapan rujukan ke karantina Pemkab Gorontalo.
Pasien 143, ALB, Laki-laki, 26 tahun, Kelurahan Bolihuangga, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo. Pasien 143 merupakan tracking contact pasien 129 (FKDP). Pasien sementara persiapan rujukan ke karantina Pemkab Gorontalo.
Pasien 144, MIM, Perempuan, 26 tahun, Kelurahan Wongkaditi Timur, Kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo. Pasien 144 merupakan tenaga kesehatan dan masuk ke rumah sakit pada 6 Juni 2020 dengan keluhan demam, dan hasil rapid test reaktif.
“Saat ini keadaan umum pasien dalam keadaan baik,” kata dr.Triyanto Bialangi.
Pasien 145, Perempuan, 47 tahun, Desa Luhu, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo. Pasien 145 masuk RSAS pada 7 Juni 2020 pukul 16.00 wita dengan penurunan kesadaran 3 jam sebelumnya. Hasil swab tanggal 9 Juni 2020 di BPOM dengan PCR-nya positif. Keadaan umum pasien penurunan kesadaran.(Andi/gopos)