GOPOS.ID, GORONTALO – Tokoh masyarakat sekaligus politisi senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Gorontalo, Jasin Usman Dilo, resmi mendaftar sebagai bakal calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) daerah pemilihan Provinsi Gorontalo, Rabu (10/5/2023). Pria yang akrab disapa Ustadz Jasin Dilo ini melangkah menuju kursi senator dengan membawa misi memperkokoh falsafah daerah Gorontalo.
Misi ini diusung Jasin Dilo karena Gorontalo merupakan daerah yang memiliki serta menjunjung tinggi nilai falsafah daerah. Yaitu Adat bersendikan Syara’, Syara’ bersendikan Kitabullah. Falsafah daerah tersebut mewarnai kehidupan sosial masyarakat dan daerah Gorontalo.
“Hai ini saya datang mendaftar ke KPU Provinsi Gorontalo menggunakan pakaian takowa (pakaian adat Gorontalo) yang merupakan implementasi salah satu misi kami yaitu mengokohkan atau membumikan falsafah Gorontalo,” ungkap Jasin Dilo usai menyampaikan dokumen pendaftaran bacalon DPD ke KPU Provinsi Gorontalo.
Pengenaan pakaian takowa oleh Jasin Dilo juga menggambarkan filosofi pencalonan DPD. Yaitu sebagai representasi atau keterwakilan daerah di tingkat pusat.
“Ini juga pengingat bagi diri saya agar senantiasa menjunjung tinggi falsafah daerah, karena ini merupakan warna kita masyarakat Gorontalo,” kata tokoh yang dikenal dengan sebutan “Lelaki Seribu Masjid” ini.
Sementara itu langkah Jasin Usman Dilo menuju kursi DPD RI dipastikan untuk memperjuangkan kepentingan daerah dalam lingkup yang lebih luas. Dalam hal ini di tingkat nasional. Langkah itu dilandasi pengalaman Jasin Usman Dilo yang telah duduk sebagai wakil rakyat di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo.
Bukan waktu yang sebentar, Jasin Dilo, telah menapaki perjalanan sebagai wakil rakyat di DPRD Provinsi Gorontalo selama 20 tahun. Menariknya, selama kurun waktu tersebut, Jasin Dilo dikenal konsisten memperjuangkan kemaslahatan masyarakat.
“Selama 20 tahun di DPRD saya rasa sudah cukup. Saatnya untuk berbuat untuk Gorontalo di tingkat yang lebih besar lagi. Insya Allah semoga ikhtiar kita menjadi ladang pahala dan amal kebaikan,” tandas Jasin Dilo.(hasan/gopos)