GOPOS.ID, GORONTALO – Kepolisian Sektor (Polsek) Telaga mengamankan 6 orang remaja. Mereka diduga terlibat dalam kasus pengeroyokan terhadap EPK alias Pras di Desa Bulota, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo.
Dugaan pengeroyokan terjadi pada Kamis (6/8/2020) pukul 03.00 WITA. Saat itu Pras bersama sejumlah rekan-rekannya hendak menuju ke tempat karaoke di Desa Bulota, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo. Di tengah jalan, mereka diadang sekelompok pemuda yang tak dikenal. Rekan-rekan Pras berbalik arah dan menyelamatkan diri.
“Saat saya hendak berbalik, beberapa orang menarik saya, sehingga saya terjatuh dari motor ke selokan,” kata warga Ipilo, Kelurahan Kota Timur, Kota Gorontalo itu.
Saat terjatuh, Pras langsung dihujani pukulan bertubi-tubi. Bahkan beberapa di antaranya ada yang menggunakan bambu dan potongan kayu.
“Saya sudah pasrah, karena saya melihat dari mereka ada yang memegang semacam sajam. Saat itu saya hanya melindungi kepala dengan tangan tapi mereka terus memukuli saya,” tuturnya.
Akibat dari penganiayaan tersebut, kacamata beserta dua handhpone milik korban rusak. Begitu pula identitas seperti KTP, STNK, SIM dan surat-surat lainnya ikut hilang.
Kanit Intel Polsek Telaga, Aipda Mucksin Ambosaba, mengatakan remaja tersebut diamankan berdasarkan hasil penyelidikan setelah korban melapor ke Polsek Telaga.
“Sementara baru 6 remaja yang yang dimintai keterangan sebagai saksi. Kemungkinan masih akan bertambah sambil menunggu hasil visum untuk penetapan tersangka. Untuk pelaku lain masih di dalami berdasarkan keterangan saksi,” urai Aipda Mucksin Ambosada.(Ari/gopos)