GOPOS.ID, LIMBOTO – Peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1442 H, di wilayah Kabupaten Gorontalo dapat digelar di masjid. Sejalan hal itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo mengingatkan agar pelaksanaan peringatan Isra Mikraj tetap mengedapankan protokol kesehatan (protkes).
Sekretaris Daerah Kabupaten Gorontalo, Hadijah Thayeb, mengatakan Pemkab Gorontalo akan turut menggelar peringatan Isra Mikraj dengan tetap megedepankan protokol kesehatan mengingat saat ini masih dalam Pandemi Covid-19.
“Untuk isra mi’raj tidak seremonial hanya doa lo’o’lipu (keselamatan daerah) serta doa bupati terpilih dan semuanya secara tradisional,” ungkap Hadijah usai pertemuan bersama Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gorontalo di Kantor Bupati Gorontalo, Selasa (2/3/2021).
Pelaksanaan Isra Mikraj pada pelaksanaan tahun ini ditiadakan juga akan memakan waktu karena mengingat masih adanya maklumat bupati soal pembatasan jam malam.
“Tentunya bakal menerapkan Protokol Kesehatan (Protkes),” tegasnya.
Hadijah menyampaikan, untuk Pelaksanaan di masing masing kecamatan bakal dibuatkan arahan. Isinya mematuhi protokol kesehatan serta berlangsung secara hikmat tentunya dengan juga ada pembatasan undangan yang hadir.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Gorontalo, Hamka Arbie, menyampaikan Isra Mikraj akan dilaksanakan pada 10 Maret 2021 Pukul 19:30 Wita di Masjid Agung Baiturrahman Limboto.
“Pelaksanaannya bakda isya dan tentunya tetap memperhatikan Protokol Kesehatan (Protkes),” ucapnya.
“Undangannya hanya OPD, Pemangku adat dan acaranya terpusat,” tandasnya. (Putra/gopos)
