GOPOS.ID, GORONTALO – Sektor kesehatan masih menjadi perhatian penting Pemerintah Kabupaten Gorontalo. Dalam upaya menjamin pemenuhan kesehatan publik dan pelayanan yang setara bagi seluruh masyarakat, Pemda Kabupaten Gorontalo telah menyediakan anggaran sebesar Rp26 miliar untuk mencapai UHC BPJS Kesehatan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Gorontalo, Rony Sampir mengatakan dengan anggaran Rp26 miliar, seluruh masyarakat di Kabupaten Gorontalo akan dimungkinkan mendapatkan pelayanan kesehatan dan ditanggung oleh BPJS hanya dengan modal KTP.
“Jadi, nantinya untuk pasien BPJS akan tetap mendapatkan pelayanan meski tanpa kartu BPJS,” kata Rony, saat ditemui usai mengadakan rapat rekonsiliasi dengan Deputi Regional X BPJS, senin (26/06/23).
Rony menambahkan, pihaknya akan berupaya agar pada bulan november nanti pelayanan kesehatan di Kabupaten Gorontalo akan berstatus Universal Health Coverage (UHC). Dengan begitu, semua peserta BPJS bisa mengakses layanan gratis baik di Puskesmas dan di rumah sakit.
“Jadi, anggaran Rp26 miliar itu akan kami usulkan untuk tahun anggaran 2024. Untuk saat ini kami akan memaksimalkan anggaran yang ada untuk mencapai UHC pada november mendatang,” tutup Rony. (Abin/gopos)