No Result
View All Result
gopos.id
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • INFOGRAFIS
    • Info Pasar
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Boalemo
    • Bolmut
    • Kota Smart
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • INFOGRAFIS
    • Info Pasar
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Boalemo
    • Bolmut
    • Kota Smart
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi
No Result
View All Result
No Result
View All Result
gopos.id

Pemda Berhentilah Buat Proyek Hanya untuk Perusahaan-Perusahaan Jakarta

Hasanuddin by Hasanuddin
Rabu 27 September 2023
in Gorontalo
0
Pemda Berhentilah Buat Proyek Hanya untuk Perusahaan-Perusahaan Jakarta

Pembangunan jalan dan drainase di Jl. Nani Wartabone (eks Jl. Panjaitan) yang masih berlangsung sampai dengan saat ini, Rabu (27/9/2023).(Rama/gopos)

0
SHARES
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

GOPOS.ID, GORONTALO – Pemerintah Daerah (Pemda) harus lebih memprioritaskan pemberdayaan pelaku usaha lokal dalam pengalokasian anggaran belanja pemerintah. Berhentilah membuat proyek-proyek hanya untuk perusahan-perusahaan besar di Jakarta.

Deputi Bidang Hukum dan Penyelesaian Sanggah Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP), Setya Budi Arijanta, mengemukakan belanja pemerintah merupakan salah satu instrumen penting dalam mendorong perekonomian masyarakat. Oleh karena itu sangat diharapkan uang yang dialokasikan dalam belanja pemerintah, baik yang bersumber pada Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (APBN) maupun Anggaran dan Pendapatan Belanja Daerah (APBD), berputar di daerah. Dengan begitu uang yang dikeluarkan pemerintah bisa mendorong kemajuan usaha di daerah.

“Uang APBN/APBD jangan lagi dibelanjakan ke Jakarta. Diatur dan dikelola dengan baik, sehingga berputar di daerah,” ujar Setya Budi Arijanta, saat menjadi keynote speech  tentang Kebijakan pengadaan yang responsif dalam rangka mendorong pertumbuhan investasi dan kemandirian bangsa, pada forum bisnis dan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Kamar Dagang dan Industri (KADIN) 2 Wilayah Sulawesi, Selasa (27/9/2023) di Grand Palace Convention Center (GPCC) Kota Gorontalo.

Baca Juga :  Polda Gorontalo Bantah Kasus Pelecehan Mantan Rektor UNUGO Sudah SP3

Setya Budi mengungkapkan, banyak dijumpai proyek-proyek yang dilaksanakan oleh perusahaan-perusahaan besar di Jakarta di-Sub Kontraktor-kan ke perusahan yang lain. Akibatnya mutu dan kualitas pekerjaan menjadi rendah. Proyek yang diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kemajuan daerah malah berbuntut menjadi masalah hukum.

“Banyak sekali ditemukan seperti itu. Karena di-subkon (Sub Kontraktor) hingga berlapis-lapis, akhirnya perusahaan lokal di daerah hanya kebagian ‘tulang’ saja. Ya bisa dilihat hasilnya seperti apa kalau sudah begitu,” urai Setya Budi blak-blakan.

Menurut Setya Budi, sangat mudah bagi Pemda membuat proyek atau belanja pemerintah yang orientasinya bagi pelaku usaha lokal. Terutama skala usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Caranya adalah memasukkan material atau bahan baku kegiatan pada katalog LKPP. Cara tersebut dicontohkan Setya Budi ketika Pemda hendak membuat jalan sepanjang 10 kilometer. Material seperti batu, kerikil, pasir yang ada di lokal dimasukkan dalam katalog.

Baca Juga :  Bawaslu Perkuat Kapasitan Pemantaun dan Relawan Pengawas Pemilu

“Maka nama proyeknya tidak lagi membuat jalan, tetapi menjadi jasa membuat jalan. Perusahaan-perusahaan besar yang di Jakarta itu yang dipakai adalah alatnya, materialnya belinya di daerah. Lewat katalog,” tutur Setya Budi.

Setya Budi menekankan, khusus di Sulawesi sampai dengan September 2023, jumlah produk yang tayang di katalog LKPP tertinggi adalah Provinsi Sulawesi Selatan dengan jumlah 31.546 produk. Sedangkan yang terendah adalah Provinsi Gorontalo sebanyak 1.571 produk. Untuk transaksi melalui katalog LKPP, Provinsi Sulawesi Selatan kembali tercatat yang paling tinggi dengan nilai transaksi mencapai Rp1,2 triliun. Sementara untuk Provinsi Gorontalo tercatat sebesar Rp44,9 miliar.(hasan/gopos)

Previous Post

Setwan Bone Bolango Ikut Semarakkan Maulid Nabi

Next Post

Geger Penangkapan Buaya di Leato Kota Gorontalo, Ini Faktanya

Related Posts

Polda Gorontalo Pastikan Pelayanan SKCK Berjalan Normal
Gorontalo

Polda Gorontalo Pastikan Pelayanan SKCK Berjalan Normal

Selasa 15 Juli 2025
Beredar Video Bos PT PG Tolangohula Cekcok dengan Aparat Desa, Ternyata Ini Pemicunya
Gorontalo

Beredar Video Bos PT PG Tolangohula Cekcok dengan Aparat Desa, Ternyata Ini Pemicunya

Selasa 15 Juli 2025
Dituntut 4,6 Tahun, Hamim Pou: Tegakkan Keadilan, Bukan Hanya Hukum
Gorontalo

Dituntut 4,6 Tahun, Hamim Pou: Tegakkan Keadilan, Bukan Hanya Hukum

Selasa 15 Juli 2025
Ilustrasi pembunuhan
Gorontalo

Insiden Berdarah di Pohuwato, Satu Orang Kena Tikam, Dua Luka Diamuk Massa

Selasa 15 Juli 2025
Program Unggulan Wali Kota: 100 Doktor untuk SDM Unggul dan Berdaya Saing
Gorontalo

Program Unggulan Wali Kota: 100 Doktor untuk SDM Unggul dan Berdaya Saing

Senin 14 Juli 2025
Fox Hotel Gorontalo Suguhkan Sensasi Lari Santai Plus Hadiah dan Asuransi di Fun Run 5K 2025
Gorontalo

Fox Hotel Gorontalo Suguhkan Sensasi Lari Santai Plus Hadiah dan Asuransi di Fun Run 5K 2025

Senin 14 Juli 2025
Next Post
Geger Penangkapan Buaya di Leato Kota Gorontalo, Ini Faktanya

Geger Penangkapan Buaya di Leato Kota Gorontalo, Ini Faktanya

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Terpopuler

  • Ilustrasi pembunuhan

    Insiden Berdarah di Pohuwato, Satu Orang Kena Tikam, Dua Luka Diamuk Massa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dituntut 4,6 Tahun, Hamim Pou: Tegakkan Keadilan, Bukan Hanya Hukum

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beredar Video Bos PT PG Tolangohula Cekcok dengan Aparat Desa, Ternyata Ini Pemicunya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Adhan Dambea Klarifikasi Soal Bukti Dugaan Jaksa Terima Suap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polda Gorontalo Pastikan Pelayanan SKCK Berjalan Normal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
WA Saluran
Facebook Icon-x Youtube Instagram Icon-ttk

© 2019 – 2023 Gopos.id  |  Gopos Media Online Indonesia | Gorontalo.

Iklan  |  Karir  |  Pedoman Media Cyber  |  Ramah Anak  |  Susunan Redaksi  |  Tentang Kami  |  Disclaimer

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • Info Pasar
    • INFOGRAFIS
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Ayo Germas
    • Boalemo
    • Bone Bolango
    • Bolmong Utara
    • Gorontalo Hebat
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Kota Smart
    • Pohuwato
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi

© 2019-2023 Gopos.id Gopos Media Online Indonesia | Gorontalo.