GOPOS.ID, POPAYATO – Warga pesisir Popayato, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, digemparkan dengan penemuan mayat pria tanpa identitas yang mengapung di laut, Kamis (19/6/2025) pagi.
Mayat yang diperkirakan berumur 40-50 tahun tersebut ditemukan di dekat sebuah perahu yang dalam kondisi terbalik di sekitar perairan Popayato.
Informasi diperoleh Gopos.id, petugas Pos Polairud Popayato Dit Polairud Polda Gorontalo dari seorang nelayan bernama Amir Apunye, warga Desa Torosiaje, yang melaporkan adanya mayat mengapung di samping perahu yang terbalik di tengah laut. Diduga perahu tersebut milik dari mayat yang belum diketahui identitasnya ini.
Mendapat laporan tersebut, sekitar pukul 11.05 Wita, personel Polairud Pos Popayato bersama pelapor langsung bergerak menuju lokasi. Tim tiba di lokasi penemuan pada pukul 13.10 Wita di titik koordinat, 00°20’24.3″N 121°26’05.9″E.
“Evakuasi dilakukan bersama warga dan mayat dibawa menuju Pantai Lalape, untuk selanjutnya dibawa ke Puskesmas Popayato,” ujar Komandan Kapal Polisi XXIX-2002 Pos Popayato dalam laporannya.
Kapolres Pohuwato, AKBP Busroni mengungkapkan, pukul 15.50 WITA, tim gabungan dari Polsek Popayato, Pemerintah Desa Torosiaje, dan personel Polairud tiba di pesisir Pantai Lalape dan membawa jasad ke Puskesmas untuk penanganan lebih lanjut.
“Identitas mayat belum diketahui dan masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian. Mayat pertama kali ditemukan Azis Laida (41), warga Lemito Pantai. Kemudian memberitahukan temuan tersebut kepada Amir Apunye, yang selanjutnya melapor ke Pos Polairud,” ungkap Busroni.
Busroni menjelaskan ciri-ciri korban saat ditemukan hanya mengenakan celana dalam berwarna coklat, bersama perahu yang sedang terbalik. Perahu tersebut hingga kini masih berada di lokasi karena dalam kondisi tenggelam dan sulit dievakuasi.
“Kami masih terus mendalami penyebab kematian dan mengidentifikasi siapa korban,” tutup Busroni.(Yusuf/Gopos)