GOPOS.ID – Mayat lelaki dan wanita, ditemukan di sebuah rumah di Jl. Pleret Utama No 33, RT5/RW12 Kelurahan Banyuanyar, Kec Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (9/4/2020). Saat ditemukan kondisi dua mayat dalam keadaan telanjang di atas sajadah.
Melansir suara.com berdasarkan laporan Solopos.com, jasad pria diketahui bernama Sunarno, (49), warga Perum Griya Ciledug Blok U No1 RT3/RW16, Paninggilan Utara, Ciledug, Kota Tangerang, Banten.
Sementara jasad wanita diketahui Triyani, (36), warga Winong, RT1/RW9, Mlokomanis Wetan, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri.
Penemuan mayat telanjang di Banyuanyar Solo itu bermula kala salah seorang saksi berinsial P mendatangi lokasi kejadian. Saksi yang merupakan kerabat Triyani mendatangi lokasi karena Triyani tak kunjung pulang.
Baca juga: Warga Boalemo Habisi Nyawa Selingkuhan Isterinya
P lalu mencoba menghubungi Triyani namun tidak mendapatkan respons. P lantas meminta bantuan Linmas Kelurahan Banyuanyar.
Namun, saat P mencoba melihat ke dalam rumah, ia melihat dua orang tergeletak. Tak pelak ia langsung mendobrak rumah dan menemukan dua orang tersebut telah meninggal dunia.
Kasus tersebut kini ditangani aparat Satreskrim Polresta Solo. Aparat menjelaskan telah menemukan gelas berisi cairan berwarna kecokelatan di dekat dua jasad. Polisi masih menunggu hasil Laboratorium Forensik (Labfor) untuk mengetahui jenis cairan yang diduga mengakibatkan SN dan TR meninggal dunia.
Kasatreskrim Polresta Solo, AKP Purbo Adjar Waskito, menjelaskan saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kepolisian menemukan kedua jenazah itu mengeluarkan cairan berwarna kecokelatan dari mulut.
“Dugaan awal kami kemungkinan cairan di mulut korban itu dari cairan di gelas itu. Tetapi kami perlu mengirim sampel itu ke Laboratorium Forensik (Labfor) dulu untuk mengetahui hasil dan keterkaitan cairan itu,” ujarnya.
Menurutnya, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan dari pemeriksaan luar tubuh.
Ia menjelaskan Satreskrim Polresta Solo masih memeriksa saksi-saksi dan menyelidiki kasus itu lebih lanjut untuk memastikan penyebab kematian korban.
“Kami masih mendalami kasus ini untuk untuk mengetahui motif kasus ini bunuh diri atau motif lain.”. (suara/adm-02/gopos)