GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Komisi III bidang Pembangunan DPRD Kota Gorontalo meninjau langsung kawasan longsor di sejumlah wilayah menyusul hujan dan banjir belum lama ini.
Ketua Komisi III DPRD Kota Gorontalo, Ariston Tilameo menyampaikan, pihaknya mengunjungi kawasan terdampak longsor di Kelurahan Buluide, Kecamatan Kota Barat, di Jalan Lotu, Kelurahan Talumolo, Kecamatan Dumbo Raya dan Kelurahan Pohe, Kecamatan Hulonthalangi.
“Di Buliide ini kita melihat akibat dari bencana longsor sebelumnya, ini mengakibatkan ada sekitar delapan rumah penduduk yang terkena dampaknya,” ucap Ariston usai melaksanakan peninjauan, Selasa (8/10/2024).
Ia menjelaskan bahwa pemerintah bersama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sementara menangani hal ini dengan mengupayakan pembuatan tanggul sementara.
“Fokus kami agar bagaimana supaya ini tidak terjadi longsor lagi,” ujarnya.
Politisi PDI Perjungan itu melanjutkan, lokasi longsor yang ada di Kelurahan Pohe di kawasan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) kondisinya sangat parah dan berada di kawasan jalan Nasional. Sehingga pihaknya akan berupaya untuk berkonsultasi dengan Balai Jalan Provinsi Gorontalo untuk cara penanganannya.
“Ini kondisinya berat dan parah, Sehingga ini akan kita coba mengkonsultasikan dengan balai jalan Provinsi Gorontalo, untuk bagaimana penanganannya, sehingga ini tidak akan membahayakan masyarakat pengguna jalan tersebut,” jelasnya.
Di lokasi ketiga yaitu Jalan Lotu, Kelurahan Talumolo yang ditinjau Komisi III Dekot, Ariston menjelaskan ada 40 rumah penduduk yang terkena dampak bencana longsor. Menurutnya, hal ini perlu penanganan anggaran yang besar dan akan segera dibahas bersama dengan pihak terkait.
“Ini tentu perlu penanganan anggaran yang sangat besar, sehingga nanti kami akan menindaklanjuti ini dengan mengadakan rapat dengan pihak terkait, khusus menangani permasalahan yang ada di Jalan Lotu ini,” pungkasnya.(Rama/Gopos)