GOPOS.ID, GORONTALO – Ada pemandangan berbeda pada pelaksanaan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Otanaha 2019 di halaman Mapolda Gorontalo, Selasa (28/5/2019). Bila selama ini pemimpin upacara hanya tunggal, maka pada upacara tersebut Kapolda Gorontalo Brigjen Pol.Drs. Rachmad Fudail,MH dan Danrem 133/Nani Wartabone Kolonel Czi Arnold AP Ritiau tampil bersama-sama sebagai pemimpin upacara.
Pantauan gopos.id, kedua perwira tersebut bersama-sama memasuki lapangan upacara dan kemudian berdiri sejajar di podium Pemimpin Upacara. Begitu pula pada sesi amanat Pemimpin Upacara. Brijen Pol. Rachmad Fudail dan Kolonel Czi Arnold AP Ritiau bergantian membacakan sambutan Kapolri.
“Ini merupakan wujud sinergitas TNI-Polri,” ujar Kapolda Gorontalo Rachmad Fudail yang ditemui usai pelaksanaan apel.
Baca juga: Polda Gorontalo Siagakan 1.601 Personel Amankan Lebaran
Menurut Rachmad Fudail, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) Provinsi Gorontalo yang senantiasa terjaga selama ini adalah berkat sinergitas. Baik oleh TNI, Polri, jajaran pemerintah maupun masyarakat itu sendiri.
“Oleh karena itu kita perlu untuk terus menjaga sinergitas dalam rangka mewujudkan daerah Gorontalo yang aman dan nyaman,” ujar Jendral Polisi Bintang Satu itu.
Sinergitas antara TNI-POlri di Gorontalo telah terjalin sejak beberapa waktu lalu dan terus bertahan hingga saat ini. Sinergitas tersebut tak hanya ditunjukkan pada pelaksanaan tugas pengamanan dan kedinasan saja. Pada kegiatan di luar kedinasan, jajaran TNI-Polri di Gorontalo selalu menampilkan sinergitas. Di antaranya olahraga bersama, bakti sosial maupun kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di tengah masyarakat.
Baca juga: 63 Bus Layani Arus Mudik Gorontalo
Sementara itu apel gelar pasukan Operasi Ketupat Otanaha 2019 turut dihadiri Wali Kota Gorontalo Marten Taha, Kabinda Gorontalo Daeng Rosada, Asisten I Setda Provinsi Gorontalo Syukri J Botutihe serta unsur forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) provinsi dan kabupaten/kota.
Turut hadir pula para pejabat utama Polda Gorontalo, jajaran Kapolres serta pimpinan Organisasi Pemerintah Daerah (OPD).(hasan/gopos)