GOPOS.ID, BONE BOLANGO – Kepala Kepolisian Resor Bone Bolango dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Bone Bolango buka suara soal dugaan peluru nyasar yang terjadi di Kantor Bappeda Bonebol.Â
Kepala Bappeda Bone Bolango, Roswati Agus meluruskan informasi terkait adanya dugaan peluru nyasar di Kantor Bappeda tersebut. Ia menegaskan bahwa informasi tersebut tidaklah benar.
“Tidak ada peluru nyasar,” tegasnya dikonfirmasi, Selasa (25-6-2024)
Dirinya menjelaskan beberapa waktu lalu saat sebelum terjadi kejadian kaca pecah tersebut memang pada saat kerja bakti yang dilaksanakan oleh pihak kantor ada salah seorang pekerja tengah memangkas rumput.Â
“Saat memangkas rumput sebuah kerikil terkena kaca dan terpental ke kaca tersebut,” ucapnya.
Kata dia, dikabarkan juga ada kaca mobil salah satu staff Bappeda terkena imbas dari batu kerikil tersebut.
“Lokasi pemangkasannya itu memang dekat dengan mobil dan kaca jendela,” tandas dia.
Terpisah Kapolres Bone Bolango, AKBP Muhammad Alli menegaskan soal informasi tersebut. Ia menerangkan isu terkait adanya peluru nyasar yg terjadi di kantor Bappeda Kabupaten Bone Bolango.
“Tidak di benarkan atau hoax,” tegasnya.
Ia menyampaikan kronologis kejadian tersebut, menurut keterangan saksi yakni Rusdin detuage (48) yang merupakan cleaning service di Kantor tersebut tepatnya pada 14 juni 2024 sekitar pukul 08.00 wita dirinya bersama pegawai bappeda melakukan kegiatan jumat bersih (kurvey).
Pada saat itu yang bersangkutan memangkas rumput dengan menggunakan mesin pemangkas rumput tiba-tiba satu buah batu kerikil terpental dan mengenai kaca bagian depan kantor bappeda yang mengakibatakan kaca tersebut berlubang dan retak. (Putra/Gopos)