GOPOS.ID, GORONTALO – Pemerintah Kabupaten Gorontalo terus mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk tumbuh dan berkembang. Keseriusan komitmen pemerintah daerah ini dibuktikan dengan hadirnya produk UMKM binanaan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) yang dipajang di Kantor Bupati Gorontalo.
Hadirnya galeri UMKM binaan Dekranasda di lantai dua Kantor Bupati Gorontalo ini merupakan upaya untuk memaksimalkan prommosi UMKM yang ada di Kabupaten Gorontalo. Galeri tersebut menghadirkan berbagai produk UMKM mulai dari makanan seperti panada tore, bagea dan abon ikan. Selain olahan makanan, tersedia juga produk kerajinan tangan berupa kain khas gorontalo karawo, gantungan kunci, dan sendal anyaman eceng gondok.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Gorontalo, Viktor Asiku mengatakan kehadiran galeri Dekranasda di Kantor Bupati ini merupakan intruksi langsung dari Bupati Gorontalo. Hal ini dimaksudkan agar produk UMKM yang dipajang di etalase khusus ini dapat menarik perhatian tamu dan pengunjung yang datang di Kantor Bupati.
“Kita sediakan display khusus agar produk lokal kita dapat dikenal lebih luas, terutama oleh tamu-tamu yang datang ke Kantor Bupati,” ujar Viktor saat diwawancarai, Selasa (22/07/25).
Lebih jauh, Viktor menjelaskan bahwa semua produk yang dipajang di galrei Dekranasda tersebut telah melalui proses kurasi. Bahlan sebagian besar produk-produk tersebut sudah bisa didapatkan di ritel-ritel modern yang ada di Kabupaten Gorontalo. Viktor menjelaskan bahwa hadirnya produk UMKM di ritel modern dan di galeri Dekranasda ini merupakan buah dari upaya pemerintah daerah yang mewajibkan UMKM untuk mengikuti sejumlah pelatihan dan pembinaan.
“Tentu selain kewajiban kontrak untuk memasukkan produk lokal, kita tidak bisa memungkiri bahwa ada peningkatan kualitas produk lokal yang bisa memenuhi standar dari ritel modern yang kami coba pacu melalui pelatihan dan pembinaan UMKM,” ungkap Viktor.
Untuk memudahkan transaksi, pengunjung galeri dapat memindai barcode yang telah disediakan. Barcode tersebut memuat daftar produk, akun media sosial, dan nomor kontak pelaku UMKM. Dengan berbagai inovasi ini, Viktor berharap UMKM di Kabupaten Gorontalo semakin berkembang dan produk mereka dapat menembus pasar yang lebih luas.
“Harapannya, pelaku UMKM bisa naik kelas, dan produk lokal kita benar-benar membumi,” pungkasnya. (Abin/Gopos)