GOPOS.ID, TELAGA BIRU – Dua korban tenggelam saat memancing di danau Limboto, Desa Timuoto, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, Minggu (5/1/2025), ternyata masih kerabat dekat.
Dua korban tersebut masing-masing bernama Apris Sumuli (34) warga kelurahan Tenilo, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo dan Nunu Hasan (34) warga kelurahan Toto Utara, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango.
Apris telah ditemukan dalam keadaan tewas oleh nelayan setempat. Sementara korban Nunu Hasan, belum berhasil ditemukan.
“Itu suami saya pak, sementara yang satu itu (korban Nunu Hasan) sepupu saya,” ungkap Lilan Hasan, istri Apris kepada Gopos.id sembari menahan tangis.
Menurut pengakuan Lilan, bahwa suaminya Apris dan sepupunya Nunu Hasan masih sempat bersama-sama merakit pancing dan sarapan dari rumah yang berada di Toto Utara, sekitar pukul 10.00 Wita.
Sebelum turun memancing, kata Lilan, mereka biasanya hanya menggunakan alat seadanya seperti galon air besar yang diikatkan dipinggang untuk menyebrangi sungai sampai ke titik pulau kecil tempat biasa mereka memancing.
“Saya dapat informasi tenggelamnya suami saya saat ada siaran langsung di FB pada saat Magrib dan memastikan itu memang suami saya karena pakaian dan kacamata yang digunakan,” tukasnya.
Suasana haru dan duka masih pun menyelimuti keluarga korban di rumah sakit Bhayangkara, Kabupaten Gorontalo.
Hingga berita ini diterbitkan, korban atas nama Apris Sumuli masih berada di RS Bhayangkara dan akan di bawa ke rumah duka di jalan Pinaloga Dulomo selatan, Kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo.
Sementara korban Nunu Hasan hingga saat ini belum ditemukan.(Uki/gopos)