GOPOS.ID, JAKARTA – Baru-baru ini beredar video viral yang memperlihatkan seorang Qoriah disawer oleh dua pria saat tengah membaca ayat suci Al-Qur’an di sebuah acara Maulid Nabi di Pandeglang, Banten. Video tersebut beredar di Twitter setelah dibagikan oleh ustaz Hilmi Firdausi di Twitter-nya @Hilmi28.
“Mohon Majlis Ulama dan juga para asatidz setempat mengingatkan bahwa hal ini sangat niradab. Bukan begitu cara memuliakan para Qori/ah. Kalau ingin memberi bisa dengan cara yang berakhlaq. Ini tilawatil Qur’an bukan dangdutan,” tulis ustaz Hilmi Firdausi sambil menautkan video dikutip dari Twitter @Hilmi28.
Mohon Majlis Ulama dan juga para asatidz setempat mengingatkan bahwa hal ini sangat niradab. Bukan bgtu cara memuliakan para Qori/ah. Kalau ingin memberi bisa dgn cara yg berakhlaq. Ini tilawatil Qur'an bukan dangdutan. pic.twitter.com/TwaZUJhF1Y
— Hilmi Firdausi (@Hilmi28) January 4, 2023
Dalam video tersebut, dua orang pria yang memakai pakaian muslim menyawer seorang Qariah yang sedang mengaji. Seorang pria tampak bersemangat menghamburkan uang di atas kepala sang Qariah. Sementara pria lainnya terlihat menyelipkan beberapa lembar uang ke dalam kerudung Qariah tersebut.
Sontak, video tersebut langsung viral di media sosial dan menuai banyak kecaman dari berbagai pihak. Dalam video tersebut tertulis nama sang Qariah yaitu Ustazah Hj Nadia Hawasy dari Tangerang, Banten.
Menanggapi video viral tentang dirinya, Ustazah Hj Nadia Hawasyi buka suara. Dia menjelaskan dirinya hanya diundang ke sebuah acara Maulid Nabi sebagai Qariah. Dia juga tidak tahu jika panitia akan menyawernya saat sedang membaca Al-Qur’an.
“Sebelumnya saya mau klarifikasi sedikit masalah video viral saya ngaji di sawer itu. Saya hanya diundang ke acara tersebut untuk mengisi acara maulid nabi saya sebagai qori’ah nya. Dan saya pun tidak tau kalo pada saat saya ngaji panitia baik laki-laki maupun perempuan akan sawer saya,” tulis ustazah Nadia dikutip dari akun Instagram @nadia_hawasyi6050 yang diposting ulang di Twitter ustaz @Hilmi28.
Ustazah Nadia sebenarnya marah dan kesal karena disawer saat membaca Al-Qur’an. Dia pun langsung menegur panitia setelah turun panggung.
“Pada saat saya disawer itu saya memang marah dan kesal sekali, gak lama setelah saya disawer saya langsung sodaqallah turun dari panggung, baru saya langsung tegur panitia nya. Jadi sebetulnya panitia yang salah, gak menghormati kita sebagai pembaca Al-qur’an,” tambahnya.
Saat disawer, ustazah Nadia mengaku masih membaca Al-Qur’an dan belum selesai. Oleh karena itu, dia tidak mungkin marah atau menegur karena itu merupakan salah satu adab dalam membaca Al-Qur’an.
Klarifikasi Ustadzah Nadia, qoriah yg disawer oleh beberapa jamaah, langsung ke IG saya @hilmi28. Semoga ini menjadi pembelajaran utk semua. Tinggalkan hal2 su’ul adab semacam ini. Wal’iyadzubillah pic.twitter.com/2T9iCO0rSf
— Hilmi Firdausi (@Hilmi28) January 5, 2023
“Karena saya posisi nya lagi ngaji tidak mungkin mau marah-marah di atas panggung karena itu salah satu adab membaca Al-quran. Saya tidak mungkin langsung marah pada saat saya sedang ngaji. Makanya saya cuma cabut uang yang ada di kerudung saya. Setelah saya turun panggung baru saya tegur panitia nya,” tutupnya. (Nisa/Gopos)