GOPOS.ID, TALUMOLO – Suasana di Kelurahan Talumolo, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo mendadak ramai, Jumat (24/4/2020) pukul 20.00 WITA. Ratusan warga berkumpul di tengah jalan Mayor Dullah. Mereka menempatkan penghalang dan memblokade jalan yang menjadi akses ke Pelabuhan Gorontalo, serta Tans Sulawesi Gorontalo-Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).
Penutupan jalan akses Gorontalo-Bolsel itu dilakukan sebagai bentuk protes, setelah warga tak diizinkan untuk salat tarawih berjamaah di Masjid Darul Muhaidin, Kelurahan Talumolo.
Informasi yang dirangkum gopos.id, aksi protes warga bermula ketika warga sedang bersiap melaksanakan salat tarawih berjamaah. Akan tetapi niat tak bisa dipenuhi, seiring adanya larangan menggelar tarawih berjamaah.
Larangan itu membuat warga bereaksi. Mereka lantas keluar masjid dan melakukan aksi blokade jalan Mayor Dullah, yang menjadi akses utama Gorontalo-Bolsel.
Reaksi warga Kelurahan Talumolo itu muncul karena mereka menilai larangan tidak menunaikan salat tarawih berjamaah diterapkan tidak adil. Sebab masih masjid di kelurahan lain tetap diperkenankan.
“Sebenarnya ini adalah keinginan besar dari masyarakat. Awalnya kami sudah memberitahukan kepada pemerintah kecamatan dan kelurahan bahwa Mesjid Darul Muhaidin akan melaksanakan sholat tarawih,” ucap Ketua Takmirul Mesjid Darul Muhaidin, Thaib Usman.
Bahkan menurut dia, pada siang hari setelah salat zuhur dan jumat mereka tidak melaksanakan sholat. Namun kenyataannya masih ada beberapa mesjid yang melaksanakan salat berjamaah. Seharusnya aturan ini diberlakukan secara merata.
“Saya sampaikan kepada imam bahwa malam ini kita hanya melaksanakan sholat isya. sesuai dengan pernyataan saya pada pemerintah kecamatan, bahwa malam ini kita tidak akan sholat tarawih. Setelah diumumkan oleh imam, terjadilah seperti ini reaksi jamaah,” kata Thaib.
Aksi pemblokiran membuat arus lalulintas terjadi macet. Bahkan saat itu nampak terlihat kerumunan warga. Setalah berjam-jam dilakukan aksi pemblokiran, jajaran Kepolisian dan TNI datang ke tempat kejadian dan membubarkan warga.(isno/gopos)
Assallamu alaikum, maaf untuk menghubungi contact person gopos bagaimana caranya?
No WA saya..081355495798
Sukandi w dehi Se di makassar
https://gopos.id/tentang-kami/