No Result
View All Result
gopos.id
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • INFOGRAFIS
    • Info Pasar
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Boalemo
    • Bolmut
    • Kota Smart
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • INFOGRAFIS
    • Info Pasar
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Boalemo
    • Bolmut
    • Kota Smart
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi
No Result
View All Result
No Result
View All Result
gopos.id

Demo Tolak Omnibus Law di Tulungagung: UU Sudah Disahkan, Tapi Draf Belum Ada

Admin by Admin
Selasa 13 Oktober 2020
in Jawa Timur
0
Demo Tulungagung

Mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Tulungagung Bersatu melakukan aksi unjuk rasa turun ke jalan untuk menolak Omnibus Law atau UU Cipta Kerja di depan kantor DPRD. foto istimewa

0
SHARES
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

GOPOS.ID, TULUNGAGUNG – Mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Tulungagung Bersatu melakukan aksi unjuk rasa turun ke jalan untuk menolak Omnibus Law atau UU Cipta Kerja di depan kantor DPRD yang ke-2 dengan massa yang lebih besar dari unjuk rasa yang dilakukan pada tanggal 9 Oktober kemarin.

Aksi unjuk rasa berjalan damai dan kondusif, setelah Anggota Wakil Rakyat menemui para pengunjuk rasa di lokasi demo. Walaupun sempat ada kegiatan bakar ban bekas dari sejumlah pengunjuk rasa.

Wakil 1 Ketua DPRD Tulungagung, Adip Makarim di tengah-tengah para pengunjuk rasa mengatakan akan mendukung tuntutan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Tulungagung Bersatu. Untuk mengawal tuntutannya ke DPR RI dan ke Makamah Konstitusi (MK) sampai selesai.

“Tidak hanya Cipta Kerja, tapi ada UU perpajakan dan UU Dalam UMKM. Omnibus Law diciptakan pemerintah bila ada pasal-pasal yang kurang berkenan. Untuk itu dari pernyataan mahasiswa ini nanti akan kita tanda tangani dan tampung. Untuk koordinasi aksi besok Rabu bagaimana nanti pengawalannya sampai ke DPR RI. Dan kalau ada yang mengajukan Yusdisial Riview ke MK kita kawal bersama sampai selesai,” katanya, Senin (12/10/2020).

Baca Juga :  Harlah Pancasila, Sekjend Gerindra Ingatkan Pentingnya Jaga Persatuan

Adip Makarim Wakil 1 Ketua DPRD Tulungagung dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga menambahkan musuh rakyat dan musuh kita bersama adalah penindasan dan ketidak Adilan.

“Maka masyarakat harus adil, Masyarakat harus Sejahtera”,tambahnya.

Lanjut Adip,Kalau dalam Omnibuslaw ini ada pasal-pasal sejumlah 74 pasal,15 Bab dan 908 halaman ini ada pasal-pasal. Yang menindas rakyat, menindas buruh, menindas kaum lemah maka kita wajib menolak bersama-sama.

“Maka dari itu saya atas nama DPRD sudah berkomitmen bersama pimpinan DPRD yang lain untuk menampung aspirasi mahasiswa dan masyarakat. Untuk bersama-sama mengawal sampai ke DPR RI dan MK sampai perjuangan ini selesai”, tandasnya.

Baca juga: Demo Tolak Omnibus Law di Gorontalo: 2 Orang Luka-luka, 10 Orang Hilang, 6 Mahasiswa Ditangkap

Sementara itu Koordinator Aksi Muhammad Afifuddin saat di konfirmasi mengatakan untuk aksi hari ini satu barisan untuk menolak adanya UU Omnibuslaw yang sudah di sahkan oleh DPR RI. Karena sampai sejauh ini isi draf dari UU Omnibuslaw sendiri semuanya belum bisa di akses untuk di pelajari semuanya.

Baca Juga :  Walkot Santoso Hadiri Tasyakuran HUT ke-58 Korpri dan HUT ke- 78 PGRI di Kota Blitar

“Bagaimana kita bisa membaca dengan tuntas isi drafnya,di karenakan sampai hari ini saja DPR sudah mengesahkan UU yang isinya drafnya saja belum bisa di akses semuanya,namun dengan draf yang ada saja,2 versi itu masih banyak ke timpangan ketimpangannya di dalam nya”,katanya.

Afifuddin juga menambahkan Presiden Jokowi sangat blunder dengan pernyataan atau statemennya yang menyatakan bahwasanya UU Omnibuslaw ini bermanfaat untuk rakyat dan sebagainya itu hoax semuanya.

“Kenapa, sampai hari ini mana UU nya yang nyata? Ndak ada, tapi dengan di sahkan tiba-tiba menjadi positif,mau jadikan apa negara Indonesia ini”,tambahnya.

Aksi unjuk rasa menolak UU Omnibuslaw yang ke 2 di Tulungagung ini di ikuti sekitar 500 orang lebih yang tergabung dalam Aliansi Tulungagung Bersatu,yang terdiri dari beberapa perwakilan universitas dan elemen masyarakat di Tulungagung.(AR/Gopos)

Tags: Demo TulungagungTolak Omnibus LawTolak UU Cipta Kerja
Previous Post

KPU Kab. Gorontalo Tegaskan Kontestan Pilkada Masih Empat Paslon

Next Post

Penangkapan Wartawan Saat Demo, Polda Gorontalo Beri Penjelasan

Related Posts

Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Blitar.
Daerah

Kasus Korupsi DAM Kali Bentak Blitar: Empat Tersangka Terungkap, TP2ID dan Mantan Bupati dalam Sorotan

Kamis 24 April 2025
Kejari Blitar Didorong Segera Periksa Mantan Bupati Rini Syarifah dalam Kasus Korupsi DAM Kali Bentak
Daerah

Kejari Blitar Didorong Segera Periksa Mantan Bupati Rini Syarifah dalam Kasus Korupsi DAM Kali Bentak

Selasa 1 April 2025
Pengusutan DAM Kali Bentak Terus Berlanjut, Pertengahan Maret Lalu Kejari Blitar Geledah Rumah Kakak Eks Bupati Blitar
Daerah

Pengusutan DAM Kali Bentak Terus Berlanjut, Pertengahan Maret Lalu Kejari Blitar Geledah Rumah Kakak Eks Bupati Blitar

Minggu 30 Maret 2025
Wali Kota Ibin Berikan Pesan Penting saat Hadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Blitar
Advetorial

Wali Kota Ibin Berikan Pesan Penting saat Hadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Blitar

Jumat 7 Maret 2025
Bahas Rencana Anggaran Kegiatan, Komisi IV DPRD Kabupaten Blitar Diskusi Bareng RSUD Ngudi Waluyo Wlingi
Advetorial

Bahas Rencana Anggaran Kegiatan, Komisi IV DPRD Kabupaten Blitar Diskusi Bareng RSUD Ngudi Waluyo Wlingi

Selasa 19 November 2024
Jelang Pilkada 2024, Ketua DPRD Hadiri Deklarasi Damai di Kabupaten Blitar
Advetorial

Jelang Pilkada 2024, Ketua DPRD Hadiri Deklarasi Damai di Kabupaten Blitar

Selasa 12 November 2024
Next Post
Kabid Humas Polda Gorontalo

Penangkapan Wartawan Saat Demo, Polda Gorontalo Beri Penjelasan

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Terpopuler

  • ten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Gorontalo, Nawir Tondako saat meninjau lokasitanah yang akan dihibahkan.

    Pemkab Gorontalo Hibahkan Tanah 3 Hektar untuk Polda Gorontalo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Remaja Tenggelam di Sungai Bulango Ditemukan Meninggal Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ricuh, Lempar Batu Warnai Unjuk Rasa di Deprov Gorontalo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pembentukan KMP Biawao Libatkan Generasi Muda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Terkait Demo “Gorontalo Darurat Premanisme” La Ode: Kami akan Undang Polda, Korem dan BINDA 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
WA Saluran
Facebook Icon-x Youtube Instagram Icon-ttk

© 2019 – 2023 Gopos.id  |  Gopos Media Online Indonesia | Gorontalo.

Iklan  |  Karir  |  Pedoman Media Cyber  |  Ramah Anak  |  Susunan Redaksi  |  Tentang Kami  |  Disclaimer

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • NEWS
    • Hukum & Kriminal
    • Indepth News
    • Info Pasar
    • INFOGRAFIS
    • Olahraga
    • Pemilu
    • Peristiwa
    • Politik
  • DAERAH
    • Gorontalo
    • Ayo Germas
    • Boalemo
    • Bone Bolango
    • Bolmong Utara
    • Gorontalo Hebat
    • Gorontalo Utara
    • Kabupaten Gorontalo
    • Kota Smart
    • Pohuwato
    • Wakil Rakyat
  • NASIONAL
  • LIFESTYLE
    • Infotaintment
    • Kuliner
    • Tekno
  • Derap Nusantara
  • MULTIMEDIA
    • Foto
    • Video
  • Gopos Literasi

© 2019-2023 Gopos.id Gopos Media Online Indonesia | Gorontalo.