GOPOS.ID, GORONTALO – Penularan penyakit demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Provinsi Gorontalo di awal 2019 terus meningkat. Setelah di Kota Gorontalo, lonjakan penularan DBD ikut terjadi di Kabupaten Bone Bolango.
Informasi yang diperoleh gopos.id, jumlah warga Bone Bolango (Bonbol) yang tertular DBD saat ini tercatat sebanyak 43 orang. Para warga itu telah mendapat perawatan di Rumah Sakit Toto, Rumah Sakit Tumbilolato serta Puskesmas. Selain itu ada pula warga Bonbol yang tertular DBD dirawat di RS di luar Kabupaten Bonbol.
Tingginya jumlah penderita DBD direspon cepat Bupati Bone Bolango Hamim Pou. Orang nomor satu di Bone Bolango itu menyatakan, penularan DBD di Bone Bolango sudah masuk kategori luar biasa.
“Kadis Kesehatan menyebut ini (DBD,red) belum mendekati KLB. Tetapi saya mengatakan, janganlah harus menunggu. Ini sekarang sudah ada korbannya hingga puluhan orang,” ujar Hamim Pou.
Baca juga : Gawat! Sudah 147 Kasus DBD Terjadi Selama Januari di Gorontalo
Menurut Hamim Pou, untuk penanganan jangka pendek dibutukan penyemprotan (fogging). Tetapi, suami Loly Yunus itu menegaskan, langkah fogging tidak cukup untuk memberantas penularan dan penyebaran DBD. Utamanya memberantas nyamuk Aedes Aegypti, sebagai sumber utama pembawa DBD.
“Untuk menghilangkan nyamuk Aedes Aegypti penyebab DB tidak cukup dengan fogging. Tetapi yang paling utama adalah membasmi serta menghilangkan tempat/sarang dari nyamuk tersebut,” ujar Hamim Pou.
Pria low profile itu mengatakan, Pemkab Bone Bolango sudah menginstruksikan instansi terkait untuk bersama-sama dan bersinergi memberantas penularan DBD.
“Tadi pagi saya mengarahkan kepada seluruh tim Dinas Kesehatan Bone Bolango untuk melaksanakan Germas Mobile. Mereka diperintahkan untuk mengumumkan kepada masyarakat Bonebol bahwa kita sedang ada dalam penularan DBD luar biasa,”ujar Hamim Pou.
Baca juga : Awas! DBD Mulai Mengintai, 2018 Terjadi 14 Kasus Kematian
Dengan instruksi tersebut, saat ini para dokter maupun Kepala Puskemas di Kabupaten Bone Bolango turun lapangan mengelilingi wilayah kerja masing-masing. Mereka menggunakan mobil dan pengeras suara menyampaikan instruksi dari Pemkab Bone Bolango untuk mewaspadai Demam Berdarah Dengue (DBD).(adm-02)