GOPOS.ID, JAKARTA – Belum lama ini, akun media sosial (medsos) Instagram Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), @kemenparekraf.ri, mendadak hilang dan tidak dapat diakses. Sampai dengan malam ini (10/3/2022) gopos.id mencoba mengakses akun IG @kemenparekraf.ri hanya bertuliskan ‘Maaf, halaman ini tidak tersedia. Tautan yang Anda ikuti mungkin telah rusak, atau halaman telah dihapus. Kembali ke Instagram.
Hal ini tentu membuat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersuara melalui kanal akun IG miliknya. Menurutnya hilangnya akun IG @kemenparekraf.ri tak menyurutkan upaya Kementerian Pariwisata untuk gencar melakukan promosi.
“Walau akun @kemenparekraf.ri mendadak hilang, namun fokus kami untuk membangkitkan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya di sektor parekraf tidak akan mungkin pernah hilang! Catat dan camkan!,” tulis Sandi.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu sendiri menghimbau bagi masyarakat yang ingin mengakses informasi wisata dalam negeri, bisa melalui akun media sosial lainnya yang masih berjalan dengan baik.
“Untuk kalian yang ingin cari tahu informasi kebijakan terkini dari kemenparekraf bisa juga lihat di platform socmed lain seperti Twitter, FB, Youtube, dan Tiktok,” sambungnya.
Permasalah digitalisasi sendiri dikatakan Sandiaga Uno sudah disampaikan sejak setahun lalu. Namun tidak lanjut terhadap hal itu belum terealisasi maksimal. Sandi juga mengajak generasi muda, khususnya pelaku digital, bisa bahu membahu untuk menjaga keamanan siber di Indonesia.
“Isu ini sudah saya wanti-wanti dan sudah saya sampaikan sekitar setahun terakhir bahwa dalam sektor digitalisasi ada tiga hal yang kita betul-betul perlu memberikan fokus yang lebih besar lagi, yakni keamanan siber, payments dan fintech. Kejadian ini adalah bukti rentannya sistem pertahanan siber Indonesia. Ini yang harus kita lakukan pembenahan. Kita harus ciptakan sebanyak-banyaknya sarjana-sarjana IT yang bisa menjaga keamanan siber Indonesia,” bebernya.
“Bagi kalian yang paham soal IT, 3 sektor yang saya sebutkan tadi, bisa kalian manfaatkan untuk mengambil peluang usaha dan lapangan kerja. Dan, untuk para hacker dan juga buzzer, yuk kita beralih menjadi penjaga keamanan siber. Lebih mantap untuk kemajuan Bangsa!,” tandas Sandi di akhir postingan tersebut. (andi/gopos)