GOPOS.ID – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfo) Provinsi Gorontalo Rifli Katili menilai sebaran informasi publik di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) saat ini sudah semakin baik. Hal itu salah satunya didorong semakin aktifnya Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang disebar di tiap OPD.
“Saat ini setiap dinas/badan/kantor mulai bersemangat bahkan berlomba-lomba untuk mempublikasikan program, kegiatan, data dan informasinya di setiap OPD dengan memanfaatkan web yang ada di OPD, Diskominfo maupun yang dikelola oleh Biro Humas dan Protokol,” terang Kadis Kominfo Rifli Katili saat menggelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Triwulan I Kegiatan PPID di Tic Tok Cafe, Kabupaten Gorontalo Utara, Jumat (3/5/2019).
Baca juga : Soal Lebel Produk, Idah Syahidah: UMKM Wajib Cantumkan Batas Kadaluwarsa
Beberapa OPD yang dinilai aktif dalam informasi publik yakni Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas PUPR, Dinas Arsip dan Perpustakaan, Badan Kesbangpol serta Badan Penghubung Provinsi Gorontalo. Selebihnya, diminta untuk segera mengaktifkan PPID-nya.
“Memang belum semua aktif, tapi makin ada kesadaran khususnya dari pimpinan OPD tentang pentingnya keterbukaan informasi publik. Prinsip PPID itu kan melayani permintaan data dari masyarakat, ini kaitannya dengan UU No 14 tahun 2008. Kedua, kami tambahkan dengan penyebarluasan informasi publik atau semacam humas di tiap OPD,” beber mantan Karo Humas dan Protokol itu.
Beberapa hal yang menjadi arahan Rifli yakni OPD diminta fokus mengumpulkan dan menyimpan data-data penting di setiap OPD. Data yang dimulai dari proses perencanaan, pekerjaan dan evakuasi. Bukan saja untuk kebutuhan permintaan masyarakat tapi juga untuk kepentingan publikasi.
Baca juga : Terkait Tudingan Elnino Soal Bendung Bulango Ulu, ini Penegasan Kepala Bapppeda
“Jadi misalnya di Dinas PMD Dukcapil yang salah satunya menangani Dana Desa. Berapa data Dana Desa untuk Provinsi Gorontalo pertahunnya? Kecendrungannya naik atau turun? Digunakan untuk apa saja? Ini perlu untuk didokumentasikan sekaligus dipublikasikan kepada masyarakat,” imbuhnya.
Kedepan pihaknya akan menggandeng Biro Humas dan Protokol untuk lebih mengintensifkan publikasi kegiatan OPD melalui media massa dan media online. Biro yang secara teknis memiliki tupoksi yang mirip dalam hal penyebarluasan informasi publik di Pemprov.(isno/rls/gopos)